HUT ke-78 RI, Istana Negara Jadi Panggung Megah Anak-anak Muda Papua

JAKARTA, HARIAN DISWAY – Upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan, Kamis, 17 Agustus 2023, berlangsung dengan khidmat. Juga meriah bin heboh oleh para penampil musik. Terutama oleh seniman muda dari Papua.

Perayaan HUT RI ke-78 di Istana Negara kali ini menjadi panggung besar bagi anak-anak muda Papua. Seusai upacara, dua grup musik tampil. Menghentak seluruh peserta upacara dan tamu undangan.

M.A.C grup Hip-Hop asal Papua tampil di Istana Negara-YouTube Sekretariat Presiden -

Yang pertama, Cuma Saya, dibawakan oleh M.A.C. (Musik Anak Coment). Mereka adalah kelompok Hip-Hop terkemuka dari Papua. Bahkan, pernah viral di TikTok gara-gara lagu andalan itu. 

Grup Hip-Hop itu punya 13 anggota. Salah satunya adalah Morde Sawaki. Ia adalah ketua kelompok sekaligus pencipta lagu Cuma Saya. 

Mereka pun tampil dengan begitu energik di halaman Istana Negara. Persis di hadapan Presiden Joko Widodo dan jajaran pejabat tinggi lainnya.

Musik mereka sukses membuat seluruh hadirin bergoyang santai. Bahkan para pasukan dari TNI. Ikut menarikan koreo senam senjata.

Setelah M.A.C., suasana Istana Negara masih heboh. Yang menyambung adalah penampilan Shine of Black (S.O.B) yang terdiri dari 11 vokalis. Mereka juga grup musik Hip-Hop anak-anak muda dari Papua.

Tentu saja, hampir semua generasi milenial dan generasi Z tahu. Merekalah yang mempopulerkan lagu Jang Ganggu. Juga sangat viral di berbagai platform media sosial. Baik YouTube, Instagram, maupun TikTok.

Itu juga terbukti dari antusias para hadirin. Kompak bersenandung bersama begitu lagu tiba di bagian reffrein. 

Di sela lagu itu pun ada diimprovisasi. Terselip sepotong lirik yang dipersembahkan kepada Jokowi. "Terima kasih banyak untuk.pembangunan anak muda Papua," kata seorang vokalis dengan nada merdunya.

Istana Negara benar-benar jadi panggung anak-anak muda Indonesia Timur. Apalagi, pembawa baki Paskibraka Nasional 2023 juga berasal dari SMAN 1 Wamena. Dialah Lilly Indiani Suparman Wenda.

Bahkan, ini kali pertama pembawa baki Sang Merah Putih dari Papua. Setidaknya selama kepemimpinan Presiden Joko Widodo. 

Lilly pun tak menyangka dirinya terpilih. "Gak nyangka sampai nangis. Senang dan bangga juga bawa baki. Pas pengibaran lagi," ujar perempuan asal Papua Pegunungan itu sebelum upacara peringatan Detik-Detik Kemerdekaan di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 17 Agustus 1945. (Mohamad Nur Khotib)

Sumber: