Belanja Cerdik AC Milan: Pulisic Samai Rekor Shevchenko dan Oliver Bierhoff

Ya, Pulisic merintis langkahnya di akademi Borussia Dortmund di Jerman. Meskipun hanya bermain dalam 15 pertandingan, ia berhasil naik ke tim utama selama liburan musim dingin 2015-16.

Kemudian, pada April 2016, Pulisic membuat sejarah dengan menjadi pemain asing termuda yang mencetak gol di Bundesliga.

Ia juga menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan Bundesliga pada waktu yang hampir bersamaan.

Keberhasilan Pulisic tidak berhenti di situ. Pada usianya yang belum genap 18 tahun, ia mencetak gol dalam pertandingan persahabatan internasional melawan Bolivia pada Mei 2016, menjadikannya pemain termuda pada era modern yang mampu mencetak gol bagi tim nasional Amerika Serikat.

Tidak hanya itu, pada usia 17 tahun, Pulisic mengukir sejarah sebagai pemain Amerika termuda yang mencetak gol dalam sejarah kualifikasi Piala Dunia.

Pada Januari 2019, Pulisic mengambil langkah baru dalam karier klubnya dengan pindah ke Chelsea dalam transfer senilai USD 73 juta (Rp 1,1 triliun). Rekor itu menjadikannya sebagai pesepakbola Amerika termahal sepanjang masa.

Bergabung dengan klub tersebut pada musim 2019-20, Pulisic terus mengukir pencapaian luar biasa. Di usia 21 tahun, ia menjadi pemain termuda Chelsea yang mencetak hat-trick dan menjadi pemain ke-31 yang berhasil mencetak perfect hat-trick dalam sejarah Premier League.

Pulang ke musim 2020, ia menjadi pemain Amerika pertama yang mencetak gol dalam Final Piala FA. Prestasinya terus berlanjut, seperti menyamai rekor Lionel Messi dalam jumlah pelanggaran yang dimenangkannya dalam satu pertandingan UEFA Champions League.

Musim 2020-21 menjadi tonggak bersejarah bagi Pulisic saat ia membantu Chelsea memenangkan UEFA Champions League, serta meraih UEFA Super Cup dan FIFA Club World Cup.

AC Milan mendapatkan Pulisic dengan harga Rp 333 miliar pada Juli 2023. Tentu jomplang dengan harga saat Chelsea membelinya: Rp 1,1 triliun.

Namun, di Milan Pulisic seperti menemukan jati diri sebenarnya. Ia menjadi momok bagi lawan. Terbukti di dua pekan awal Liga Italia atau Seri A.

Pulisic saat diperkenalkan ke publik AC Milan Juli 2023-AC Milan-

Di level internasional, Pulisic telah membela tim nasional Amerika Serikat mulai dari under-15 hingga tim senior.

Pada usia 17 tahun, ia bahkan menjadi kapten tim nasional Amerika Serikat, mencatatkan namanya dalam sejarah baru.

Dalam beberapa tahun terakhir, Pulisic juga membantu tim nasional meraih gelar dalam CONCACAF Gold Cup dan Nations League, termasuk penghargaan individu sebagai pemain terbaik.

Sumber: