Madrid dan Barca Bisa Batal ke Liga Champions

REAL MADRID dan Barcelona bisa saja dikeluarkan Liga Champions. Itu semua karena RFEF atau PSSI-nya Spanyol melakukan sabotase. RFEF meminta  UEFA mengeluarkan mereka karena intervensi pemerintah dalam skandal cium bibir Luis Rubiales. 

==========

SKANDAL kiss-gate kini malah melebar ke mana-mana. Belakangan terbetik rumor, Real Madrid dan Barcelona terancam tidak bisa mengikuti kompetisi Liga Champions 2023/2024. 

El Mundo Deportivo melaporkan, RFEF Spanyol telah mendesak badan sepak bola Eropa UEFA. Isinya, UEFA sebaiknya mengeluarkan mereka karena intervensi pemerintah Spanyol terhadap saga kiss-gate Piala Dunia perempuan di Sydney, Australia. Rubiales mencium bibir pemain cantik Jennifer Hermoso tanpa persetujuan. 

Jika permintaan tersebut dikabulkan, itu berarti semua klub Spanyol –termasuk raksasa global Real Madrid dan Barcelona– akan dikeluarkan dari kompetisi UEFA seperti Liga Champions (juga memengaruhi Atletico Madrid dan Real Sociedad), Liga Europa (Villarreal dan Real Betis), dan Liga Konferensi Eropa (Osasuna).

Tempat mereka di Eropa kini terancam setelah komentar dari Ketua RFEF Spanyol Andreu Camps. Ia tidak setuju campur tangan pemerintah Spanyol terhadap skandal yang dilakukan Presiden Rubiales. Rubiales mencium Hermoso dan meraih selangkangannya di kotak VVIP kerajaan bersama Ratu Letizia dan anak perempuannya yang berusia 16 tahun, Putri Infanta Sofia. Camps dikenal sebagai tangan kanan Rubiales.

Seperti dilansir Onda Cero, pendukung Rubiales di RFEF sudah melakukan mobilisasi. Mereka menyerang pemerintah negara tersebut karena menyerukan pengunduran diri Rubiales.

BACA JUGA:Evolusi Pria Kucir Kuda

Aturan UEFA menyatakan: para anggotanya harus mengelola urusan mereka secara independen dan tanpa pengaruh yang tidak semestinya dari pihak ketiga.

”Setiap badan atau keputusan suatu badan yang belum dipilih atau ditunjuk sesuai dengan prosedur tersebut, bahkan untuk sementara, tidak akan diakui oleh UEFA.”

REAL MADRID, Barcelona, dan Atletico Madrid bisa saja terkena sanksi tidak bisa tampil di Liga Champions pada musim kompetisi 2023/2024. Tampak pemain Real Madrid saat bertarung di La Liga pekan lalu. Madrid kini menguasai klasemen sementara La Liga. Seme--

Sumber Onda Cero mengeklaim alasan UEFA belum angkat bicara mengenai skandal tersebut karena presiden mereka, Aleksander Ceferin, berteman baik dengan Rubiales. Dapat dipahami bahwa UEFA tidak memiliki rencana untuk mengambil tindakan terhadap tim-tim Spanyol saat ini karena Rubiales adalah wakil ketua UEFA yang menerima bayaran GBP 214 ribu per tahun. 

Presiden (sementara) RFEF Pedro Rocha sekarang harus memutuskan apakah akan mempertahankan ancaman dari Sekretaris Jenderal Camps, sekutu jangka panjang Rubiales, kepada UEFA atau memerintahkannya untuk ditarik, dan apakah akan mencopot Camps dari posisinya.

RFEF telah mengadakan pertemuan ”mendesak dan luar biasa” pada hari Senin untuk membahas posisi Rubiales. Rubiales sejauh ini tidak mau mengundurkan diri atas insiden dengan Hermoso Minggu lalu di Sydney. Ia mengeklaim, ciuman itu bersifat ”konsensual”. Namun, itu dibantah Hermoso.

Sumber: