Ketika Unair Dampingi Wisata Geotermal di Pacitan

Dalam konteks itu Dr. Hijrah Saputra menjelaskan pengembangan destinasi wisata harus mempertimbangkan potensi risiko bencana.

Dengan memahami dan mengurangi risiko itu, destinasi wisata dapat tumbuh secara berkelanjutan. 

"Wisatawan tidak hanya akan menikmati keindahan alam Pacitan tetapi juga merasa aman," ujarnya.

Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, memberikan apresiasi tinggi terhadap kolaborasi itu. 

"Pemerintah daerah sangat mendukung inovasi dalam industri pariwisata. Kami mengakui peran penting Universitas Airlangga dan berbagai mitra terkait dalam mengembangkan potensi pariwisata Pacitan," kata Indrata.

Diharapkan bahwa program tersebut tidak hanya akan memberikan dorongan signifikan untuk pariwisata Pacitan, tetapi juga akan menjadi contoh inspiratif bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk menggabungkan teknologi, keberlanjutan, dan kesiapsiagaan bencana dalam pengembangan pariwisata lokal.

Dengan kerja keras dan kolaborasi yang berkelanjutan, Pacitan diharapkan menjadi destinasi wisata unggulan yang memadukan keindahan alam dengan teknologi terdepan. (*)

Sumber: