Bangkit! Olympic Lyon Catatkan Dua Kemenangan Beruntun

HARIAN DISWAY - Setelah melalui periode sulit dengan hanya meraih satu poin dari empat laga awal musim, Olympic Lyon mencatatkan dua kemenangan beruntun yang signifikan. Pada 1 Desember, klub memutuskan untuk memecat pelatih Laurent Blanc dan menunjuk Fabio Grosso, mantan pemain mereka pada musim 2007/08 dan 2008/09.

Namun, Grosso kesulitan mengembangkan kepelatihannya bersama Lyon. Dalam tujuh pertandingan di bawah kepemimpinannya, Lyon hanya mampu meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan empat kekalahan, mengumpulkan total lima poin.

Akibatnya, Grosso mengalami nasib serupa dengan Blanc, dan Lyon resmi memecatnya pada 1 Desember. Klub kemudian menunjuk Pierre Sage sebagai pelatih sementara, yang juga merupakan pelatih akademi Lyon.

Sage memulai kepemimpinannya dengan dua kekalahan, tetapi peruntungannya berbalik ketika Lyon berhasil mengalahkan Toulouse dengan skor telak 3-0.

Kemenangan kedua mereka secara beruntun datang pada pertandingan selanjutnya, di mana mereka menaklukkan AS Monaco dengan skor 0-1 pada Sabtu, 16 Desember.

BACA JUGA:Parah! Bus Olympique Lyon Diserang Suporter Marseille, Kepala Fabio Grosso Bocor

BACA JUGA:PSG 3-0 Reims: Kylian Mbappe Cetak Hattrick, Les Parisiens ke Puncak Klasemen

Pierre Sage, meskipun hanya memiliki lisensi kepelatihan UEFA tipe A, telah menunjukkan pendekatan taktik yang berani.

Dengan pemahaman formasi 3-4-2-1 dari pelatih Prancis Karim Mokeddem dan formasi 4-3-3 dari Habib Beye, Sage telah membawa warna baru ke Lyon.

Dalam analisis taktiknya, Sage telah mengubah ide taktik Lyon dengan mengadopsi formasi 3-4-2-1. Saat bertahan, Lyon membentuk struktur 4-1-4-1 dengan marking dan pressing aktif.

Saat menyerang, empat pemain gelandang diarahkan untuk menciptakan kelebihan jumlah, dan struktur bertahan berubah menjadi 5-4-1 untuk pertahanan yang dinamis.

Meski ide taktik Sage masih perlu penyempurnaan, dua kemenangan beruntun Lyon telah membawa mereka keluar dari posisi juru kunci klasemen.

Meskipun masih berada di zona degradasi sampai pekan ke-16, Lyon menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang positif.

Sumber: