Bertemu Emil, Warga Puji Program Wirausaha Sosial WRSE

HARIAN DISWAY - Warga Lingkungan Balongcangkring 2, Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, menyampaikan apresiasi dan harapan besar untuk kelanjutan Program Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE).

Aspirasi itu mereka sampaikan saat bertemu Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut dua: Emil Elestianto Dardak. Program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan perempuan dari kelompok ekonomi rentan ini dinilai berhasil mendorong kemandirian ekonomi.

Emil Dardak mengatakan, WRSE telah memberikan dampak positif bagi para perempuan di Mojokerto. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka yang kesulitan ekonomi dengan memberikan alat dan modal untuk berwirausaha.

“Saya tadi mengunjungi Balongcangkring dua. Ini merupakan salah satu titik di antara sekian banyaknya titik yang menerima program wirausaha wanita rentan sosial ekonomi,” kata Emil, Selasa, 1 Oktober 2024.

BACA JUGA:Inilah yang Membuat Elektoral Khofifah-Emil Melambung

BACA JUGA:Elektabilitas Khofifah-Emil Sulit Terkejar

Emil menambahkan bahwa program ini berhasil membuka peluang usaha baru bagi banyak perempuan. Program itu adalah bukti bahwa program pemerintah provinsi Jatim bisa dimanfaatkan dengan baik untuk mencapai kemandirian ekonomi.

“Alhamdulillah, hari ini kami melihat usaha mereka berjalan. Ada yang berjualan keliling dengan sepeda listrik, jualan gorengan, kue kering, bahkan pakaian," ujar mantan Bupati Trenggalek ini. 

Emil Dardak juga berkomitmen untuk memperluas program WRSE. Ia ingin memastikan model ini terus mendukung kemandirian ekonomi masyarakat pra-sejahtera. 

"Model ini sangat efektif dalam meningkatkan ketahanan ekonomi keluarga dan pemberdayaan perempuan. Kami akan terus berusaha memperluas program ini dan menjangkau lebih banyak wilayah," tegas Emil.

Salah satu penerima manfaat, Lilik menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang telah diterima dan berharap program ini dapat terus dilanjutkan. 

"InsyaAllah bantuan-bantuan yang diberikan sangat berguna untuk kita. Untuk kedepannya, dilanjutkan lagi ya, Pak, bantuannya, karena selama ini sudah sangat mempermudah kami," ujar Lilik.

Lilik berharap agar pemerintah membantu pemasaran bagi produk mereka. Terutama di musim tertentu seperti Lebaran. “Saya jualan kue kering. Biasanya hanya satu bulan pas Lebaran. Saya mohon dibantu pemasaran, mungkin bisa turun langsung ke event homemade,” kata dia. 

Selain itu, dia mengusulkan agar kegiatan Car Free Day (CFD) bisa kembali diadakan. Menurut dia, CFD sangat membantu penjualan produk lokal. "Kalau bisa, CFD dilanjutkan lagi, Pak, soalnya itu membantu sekali untuk penjualan kue kering kami," kata dia. (*)

Sumber: