Jelang Final DBL Jakarta 2024: Duel Sengit Buksi vs Jubilee!

HARIAN DISWAY - Pelatih SMA Bukit Sion Jakarta (Buksi), Jap Ricky Lesmana, berbagi optimisme menjelang laga Final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Jakarta.

Dalam sesi konferensi pers yang diadakan pada Kamis, 5 Desember 2024, Jap Ricky mengungkapkan keyakinannya untuk membawa timnya meraih kemenangan.

Optimisme Jap Ricky tidak lepas dari misi besar Buksi untuk kembali menjadi penguasa DBL Jakarta. Selama dua musim terakhir, usaha mereka untuk mempertahankan gelar selalu terhalang oleh SMA Jubilee Jakarta.

BACA JUGA:DBL Academy Hadir di Asya Jakarta Timur, Hasil Kolaborasi Astra Land Indonesia x DBL Indonesia

Kini, kedua tim akan bertemu kembali di Final DBL Jakarta yang akan berlangsung di Indonesia Arena pada Jumat, 6 Desember.

Jap Ricky mempersiapkan timnya secara matang selama hampir satu tahun untuk merebut kembali gelar juara yang hilang.

"Saya sangat yakin tim saya bisa mengambil kembali gelar yang sudah hilang selama dua tahun. Saya sudah mempersiapkan semuanya selama 10-11 bulan," ujar Jap Ricky

"Kami sudah siap bertanding. Mencapainya memang tidak mudah, tetapi saya memiliki motivasi tinggi. Apapun bisa terjadi nanti," sambungnya.

BACA JUGA:Heboh Koreo Gundala vs Godzilla di GBK Mengingatkan Kreativitas Anak SMA di Liga DBL

Alexander Ralphael kapten tim basket SMA Bukit Sion Jakarta -DBL Indonesia-

Di sisi lain, Alexander Ralphael Kusnoatmaja, salah satu pemain Buksi, juga menyampaikan semangatnya. Kekalahan Buksi dalam dua musim terakhir justru semakin memotivasi mereka untuk membalas dendam terhadap Jubilee.

Ralphael menolak untuk mengizinkan pikiran negatif mengganggu fokusnya. Ia memilih untuk bersyukur dan menikmati setiap detik di lapangan.

"Bagi saya, ini bukan tekanan, tetapi sesuatu yang harus kita syukuri. Kita bermain basket karena kita menyukainya. Saya selalu berusaha untuk menikmati permainan tanpa membandingkan diri dengan orang lain," jelas Ralphael.

Sementara itu, dari pihak Jubilee, mereka berambisi meraih gelar ketiga atau three-peat. Timothy Marvel Cristiano, pemain Jubilee, menyambut laga Final dengan penuh rasa syukur.

Sumber: