Mengenal Fengshui Yin dan Yang untuk Orang Hidup dan Mati

"Rumah tusuk sate" adalah bangunan yang terletak di ujung pertigaan jalan yang membentuk huruf T. Itu juga dipercaya mendatangkan hal buruk. 

"Semuanya bisa diantisipasi melalui ilmu fengshui. Rumah tusuk sate, misalnya, bisa dibangun air mancur di bagian depan. Untuk menghalau energi negatif," terang ayah lima anak itu. 

Diperlukan penghitungan untuk menentukan fengshui. Tapi tidak dengan fengshui metafisik. Karena fengshui metafisik berlandaskan spiritual atau penerawangan. -Julian Romadhon/HARIAN DISWAY-

2. Fengshui Kompas

Fengshui Kompas merupakan metode untuk menentukan arah mata angin yang cocok. Baik untuk individu, bangunan, dan sebagainya. 

BACA JUGA:7 Film yang Cocok Ditonton ketika Tahun Baru Imlek

"Setiap manusia dapat ditentukan arah hadapnya melalui penghitungan kwa. Yakni metode menghitung arah mata angin yang cocok untuk individu," ujar rohaniwan Kelenteng Boen Bio Surabaya itu.

Setelah dipastikan kwa-nya, maka dapat dipastikan pula arah hadap yang baik untuk tempat tinggalnya. Termasuk posisi kepala saat tidur. Orang yang menghadap ke arah yang baik, maka peruntungannya akan baik pula.

3. Fengshui Metafisik

Fengshui Metafisik tidak terikat bentuk. Bukan pula jenis fengshui kompas. Seorang ahli fengshui metafisik akan melihat kondisi manusia, arah hadap maupun tata letak bangunan sesuai dengan pandangan spiritualnya. 

BACA JUGA:5 Hal Tabu Seputar Makan Malam Imlek yang Dianggap sebagai Kesalahan Kuliner

"Istilahnya melalui penerawangan. Bukan dari penghitungan tertentu. Maka, fengshui metafisik tidak bisa dijelaskan secara perhitungan dan semacamnya.. Karena itu murni dari interpretasi secara metafisik," ujarnya.

Dalam pandangan Barat, fengshui metafisik kerap disebut sebagai black hat fengshui atau fengshui topi hitam. Yakni identik dengan unsur mistis.

Itulah pembagian mendasar dalam fengshui. Tradisi Tionghoa yang tetap lestari dan dipercaya sebagian besar orang hingga hari ini. (*)

Sumber: