Film Perayaan Mati Rasa: Kisah Emosional Karya Umay Shahab
Film Perayaan Mati Rasa ini berangkat dari pengalaman pribadi sutradara Umay Shahab yang kerap merasa takut kehilangan orang tua. Dengan situasi tersebut, Umay berusaha untuk menciptakan narasi yang tulus. --Instagram @iqbaal.e
HARIAN DISWAY - Pecinta film Indonesia mari merapat! Film Perayaan Mati Rasa karya Umay Shahab dijadwalkan tayang perdana pada 29 Januari 2025. Menurut Umay, sutradara, ada alasan ia memilih Perayaan Mati Rasa sebagai judul film.
Selain diambil dari lagu yang ia tulis bersama Natania Karin, judul tersebut memiliki makna tersendiri untuknya. Yakni semua perasaan layak dirayakan. "Perayaan Mati Rasa itu berarti kita tidak merasakan apa-apa," katanya.
"Kayak sesuatu yang sangat aneh dan buat gue berarti kan kita merasakan kehampaan, kekosongan. Nah, perasaan itu juga harus kita rayakan, ketika kita nggak bisa mikir apa-apa, ketika kita terlalu sedih," lanjutnya.
"Atau ketika kita terlalu bahagia sampai overwhelmed. Jadi mungkin gue ngerasa semua elemen perasaan tuh harus dirayakan," ungkap Umay pada wawancara pada 2024 lalu.
BACA JUGA: 7 Film Indonesia yang Tayang Januari 2025, Dari Utusan Iblis hingga 1 Kakak 7 Ponakan
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Film Tentang Keluarga, Cocok Ditonton Pas Lebaran
Selaras dengan ungkapan Umay yang juga menjadi produser, film ini berangkat dari pengalaman pribadinya yang kerap merasa takut kehilangan orang tua. Dengan situasi tersebut, Umay berusaha untuk menciptakan narasi yang tulus.
Tentang bagaimana duka kehilangan dapat memengaruhi hubungan antara anggota keluarga. Film ini mengangkat tema kehilangan dan perjuangan untuk merelakan orang yang dicintai.
Penonton akan diajak menyelami kisah kakak beradik, Ian Antono dan Uta yang memiliki nasib berbeda, tetapi terikat oleh pengalaman duka yang sama. Penasaran bagaimana kisahnya? Simak sinopsis film Perayaan Mati Rasa berikut ini!
BACA JUGA: Sinopsis Film Bila Esok Ibu Tiada, Kisah Haru Keluarga dan Konfliknya
Sinopsis Perayaan Mati Rasa
Kisah dibuka dengan memperkenalkan Ian Antono yang diperankan oleh Iqbaal Ramadhan, sebagai seorang musisi muda yang berusaha keras untuk meraih mimpinya bersama grup musiknya, Midnight Serenade.
Dua pemeran film Perayaan Mati Rasa yakni Iqbaal Ramadhan (kiri) sebagai Ian Antono dan Umay Shahab sebagai Uta Antono. --Instagram @umayshahab
Midnight Serenade merupakan grup musik dalam dunia nyata yang beranggotakan Iqbaal Ramadhan, Devano Danendra, Randy Danistha, dan Dul Jaelani. Grup musik ini lahir dari keinginan Umay yang ingin membuat film dengan memasukkan elemen musik yang nyata.
Bukan hanya menyanyikan soundtrack belaka. Ian sebagai musisi digambarkan sosok yang penuh semangat dan ambisi yang terjebak dalam ekspektasi dari dirinya sendiri serta orang-orang di sekitarnya.
BACA JUGA:Sinopsis Film 2nd Miracle in Cell No. 7, Perjalanan Kartika Kecil Setelah Kehilangan Sang Ayah
Di sisi lain, Uta, adik Ian, merupakan seorang podcaster yang telah sukses dan mendapat pengakuan luas dari publik. Perbedaan dalam perjalanan hidup ini menciptakan ketegangan dalam hubungan mereka.
Terutama ketika mereka harus menghadapi kehilangan yang sangat berarti dalam hidup mereka. Hal ini dimulai dari kehilangan orang tua secara mendadak yang membuat kehidupan Ian dan Uta berubah drastis.
Peristiwa ini menjadi titik balik yang membuat Ian berusaha untuk tetap kuat, meskipun dirinya merasa terasing dari keluarga. Dalam usahanya untuk mengatasi duka, Ia berusaha untuk mengubur semua perasaannya yang pada akhirnya membuatnya merasa mati rasa.
BACA JUGA: Kuasa Gelap Kisahkan Pastor Thomas yang Kehilangan Adiknya
Dirinya berjuang untuk memenuhi ekspektasi yang telah Ia bangun, namun pada saat yang sama, Ia merasa semakin jauh dari keluarga dan dirinya sendiri. Film ini tidak hanya berfokus pada peristiwa kehilangan tetapi juga menggambarkan sisi lain duka.
Para pemain film Perayaan Mati Rasa yang akan tayang 29 Januari 2025 di bioskop kesayangan Anda. --Instagram @iqbaal.e
Bagaimana itu dapat menjadi proses pembelajaran untuk menjadi pribadi yang lebih kuat. Umay sebagai sutradara ingin menyampaikan pesan bahwa kehilangan bisa menjadi momen untuk merefleksikan diri dan memperbaiki hubungan dengan orang-orang terdekat.
Konflik yang terjadi antara Ian dan Uta mencerminkan pentingnya saling mendukung di saat-saat sulit. Tidak hanya itu, sebagai seorang keluarga, dukungan emosional pun harus diberikan untuk dapat saling menguatkan di tengah kesedihan yang melanda.
BACA JUGA:Sinopsis Film Sampai Nanti, Hanna! Ketika Sulit Mengutarakan Perasaan
Deretan Pemain Perayaan Mati Rasa
Berikut deretan pemain papan atas yang ikut terlibat dalam film garapan Sinemaku Pictures:
- Iqbaal Ramadhan sebagai Ian Antono
- Umay Shahab sebagai Uta Antono
- Dwi Sasono sebagai Satya Antono, Ayah Ian dan Uta
- Unique Priscilla sebagai Dini Antono, Ibu Ian dan Uta
- Lukman Sardi sebagai Beni Aksan
- Dul Jaelani sebagai Saka Wijaya, anggota grup musik Ian
- Devano Danendra sebagai Ray Alvero, anggota grup musik Ian
- Randy Danistha sebagai Dika Ardana, anggota grup musik Ian
- Priscilla Jamail sebagai Dinda Juwita
- Tj Ruth
- Vonny Anggraini
- Donny Alamsyah
BACA JUGA:Nobar di XXI Royal Plaza, Aktor Film Dua Hati Biru Ikut Rasakan Emosi Penonton
Harapan Penonton dan Pemain
Dengan jadwal tayang yang semakin dekat, yakni pada 29 Januari 2025, banyak masyarakat yang berharap film ini bukan hanya memberikan hiburan, melainkan dapat menyentuh hati dengan kisah yang emosional.
Beberepa pemain film Perayaan Mati Rasa yang ikut terlibat dalam meet and greet film garapan Sinemaku Pictures. --Instagram @iqbaal.e
Perayaan Mati Rasa karya Umay Shahab diprediksi akan menjadi salah satu karya terbaik dengan dukungan pemain, soundtrack, dan ketulusan narasi yang dibuat. Melalui pendalaman karakter, Iqbaal dan Umay mengaku telah memberikan yang terbaik.
Awalnya, Iqbaal mengaku sedikit kesusahan memerankan anak sulung. "Saya nggak pernah mengerti rasanya jadi kakak, ada pilihan dan konsekuensi yang Ian ambil yang saya nggak paham rasanya sebagai Iqbaal," ucapnya.
BACA JUGA:Sinopsis Film My Annoying Brother Versi Indonesia, Dibintangi Angga Yunanda dan Vino G Bastian
Dari pengalaman tersebut, Iqbaal berharap agar film ini bisa menjadi pengingat untuk selalu menjaga komunikasi dalam keluarga. Secara keseluruhan, Perayaan Mati Rasa adalah sebuah film yang akan mengajak penonton merenung.
Tentang arti kehilangan dan pentingnya hubungan keluarga. Melalui alur cerita dan karakter yang relevan dengan tema kekeluargaan dan kehilangan, film ini diharapkan dapat meninggalkan kesan mendalam bagi siapa saja yang menontonnya.
Jadi, siapkah Anda menyaksikan kisah Iqbaal Ramadhan dan Umay Shahab dalam film Perayaan Mati Rasa? Nantikan film yang akan tayang 29 Januari 2025 di bioskop kesayangan Anda! (*)
*) Aulia Mauriza Safitri, mahasiswa magang dari Universitas Airlangga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: