Makna Isra Miraj bagi Generasi Milenial dan Gen Z

Dalam kehidupan modern yang penuh dengan kesibukan, waktu untuk beribadah atau merenung menjadi sering terabaikan.

BACA JUGA: Kronologi Lengkap Peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw, Mulai Penyucian Sampai Menghadap Allah

Isra Mikraj mengajarkan bahwa hubungan spiritual tidak hanya menjadi kewajiban. Tetapi juga kebutuhan untuk menemukan kedamaian di tengah hiruk-pikuk kehidupan.

Melalui salat dan refleksi spiritual, generasi muda dapat menemukan ketenangan yang membantu mereka menghadapi tekanan hidup.

Selain itu, Isra Mikraj mengajarkan pentingnya bersyukur atas nikmat yang telah diberikan. Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW diperlihatkan gambaran surga dan neraka, yang mengingatkan umat manusia tentang pentingnya menjalani hidup dengan penuh kesadaran dan rasa syukur.

Generasi milenial dan Gen Z, yang hidup di era kemajuan teknologi dan kenyamanan modern, sering lupa untuk bersyukur atas hal-hal kecil dalam hidup.

Pelajaran itu relevan untuk mendorong mereka menghargai setiap momen. Dan senantiasa berbuat baik kepada sesama.

BACA JUGA: Isra Mikraj 2025, Refleksi Spiritualitas di Era AI

Isra Mikraj bukan sekadar peristiwa sejarah. Tetapi juga panduan hidup yang relevan bagi semua generasi, termasuk milenial dan Gen Z.

Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, seperti keseimbangan hidup, keteguhan hati, kolaborasi, dan tujuan hidup, dapat menjadi pedoman untuk menghadapi tantangan zaman.

Dengan memahami makna Isra Mikraj, generasi muda tidak hanya dapat memperkuat hubungan spiritual. Tetapi juga menjadi individu yang lebih bijaksana dan berkontribusi positif bagi masyarakat. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Terbuka Surabaya.

Sumber: