7 Keutamaan Malam Lailatul Qadar

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, dan Engkau menyukai pengampunan, maka ampunilah aku.” (HR. Tirmidzi)

BACA JUGA:Kapan Lailatul Qadar Terjadi dan Bagaimana Cara Meraihnya?

5. Setara beribadah 85 tahun.

Ustaz Adi Hidayat berkata, “Bila ada seseorang yang beribadah bertepatan pada malam ini, maka potensi pahala yang bisa diraih setidaknya kurang lebih 85 tahun. Orang membaca Al-Qur’an pada malam ini, maka bacaannya bernilai setidaknya 85 tahun."

Raih Lailatul Qadar di 10 malam terakhir bulan Ramadan. --iStock

6. Tanda malam Lailatul Qadar

Tidak ada bukti dalil yang secara eksplisit menyebutkan kapan waktu tepat terjadinya Lailatul Qadar. Namun, Rasulullah SAW bersabda,

“Tanda-tanda Lailatul Qadar adalah malamnya yang terang. Seperti ada rembulan terbit, tenang, sunyi. Tidak dingin, tidak panas dan tidak dihalalkan bagi bintang-bintang dilemparkan di malam itu hingga pagi. Dan di antara tanda-tandanya adalah di pagi hari matahari terbit merata, pancaran cahayanya tidak menyilaukan, cahayanya seperti bulan, dan tidak halal bagi setan untuk keluar saat itu.”

BACA JUGA:Malam Lailatul Qadar, Keistimewaan dan Maknanya dalam Kehidupan Umat Muslim

7. Pahala dilipatgandakan

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah SWT berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR. Bukhari & Muslim).

BACA JUGA:Tips Iktikaf di Malam Lailatul Qadar Agar Ibadah Makin Khusyuk

Hadis itu menjelaskan bahwa semua amal yang dilakukan selama bulan Ramadan (termasuk di malam Lailatul Qadar), akan dilipatkan gandakan pahalanya. Bahkan hingga tujuh ratus kali lipat.

*) Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri Surabaya.

Sumber: