Jurus Igor Tudor Kembalikan Performa Juventus Sekaligus Raih Tiket Liga Champions

HARIAN DISWAY - Igor Tudor menyadari betul bahwa ia memiliki waktu yang sangat terbatas untuk membalikkan keadaan Juventus dan membawa klub ini kembali ke jalur kemenangan.

Misi utamanya adalah mengamankan posisi di empat besar Liga Italia. Dengan finis di empat besar, maka Bianconeri (sebutan Juventus) bisa memastikan tiket untuk berkompetisi di Liga Champions musim depan.

Tudor sendiri bukan orang baru di Juventus. Meskipun statusnya sebagai pelatih anyar, menggantikan Thiago Motta yang dipecat manajemen Juventus.

Tudor merupakan pemain yang turut beberapa kali membawa Juventus meraih scudetto. Sewaktu bermain di Juventus, Tudor memainkan peran sebagai gelandang.

Tekanan Igor Tudor Sebagai Pelatih Baru Juventus

Igor Tudor dan Sistem Barunya di Juventus-@juventus-Instagram

Penunjukan Tudor sebagai pelatih di Juventus datang di tengah momentum yang krusial. Di mana manajemen klub secara tegas menyatakan bahwa perubahan hasil harus segera terjadi.

Ia memahami ekspektasi tinggi dan tekanan yang menyertai posisinya, terutama mengingat reputasi Juventus yang selalu menuntut prestasi maksimal. 

Pihak klub menunjukkan bahwa mereka tidak ragu untuk mengambil tindakan tegas jika hasil yang diinginkan tidak tercapai.

Para pendukung dan manajemen klub berharap besar agar Bianconeri dapat menghindari malu akibat tidak lolos ke Liga Champions tahun depan.

Investasi dan usaha besar diarahkan untuk membentuk skuad yang kompetitif musim ini. Maka, kegagalan meraih tempat di empat besar akan dianggap sebagai kemunduran.

BACA JUGA:Juventus Nyaris Dapatkan Jasa Luis Suarez, Batal Gara-gara Enggak Bisa Bahasa Italia!

BACA JUGA:Pelatih Anyar Juventus Igor Tudor Puji Kenan Yildiz: Calon Bintang Bianconeri!

Perubahan Juventus Bersama Igor Tudor

Igor Tudor resmi menggantikan Thiago Motta sebagai pelatih kepala Juventus pada Minggu, 23 Maret 2025-Instagram @igotudor-

Menurut laporan Football Italia, Tudor sudah mulai melakukan perubahan nyata pada rutinitas harian tim dan pendekatan taktis. Ia diketahui sangat vokal dalam menuntut performa lebih dari para pemain. 

Sumber: juvefc.com