Legenda Timnas Jerman ini Jagokan Inter Milan di Final Liga Champions

HARIAN DISWAY- Gemuruh Allianz Arena siap menyambut pesta sepak bola Eropa. Final Liga Champions yang akan digelar Minggu, 1 Juni 2025, akan mempertemukan Inter Milan dan PSG. Di balik panggung megah ini, ada satu suara dari pemain legendaris Jerman.

Dia adalah Karl-Heinz Rummenigge, mantan bintang timnas Jerman yang juga pernah mencicipi pahit manisnya bermain di Nerazzurri (julukan Inter Milan).

Bagi Karl-Heinz Rummenigge, final ini bukan sekadar laga biasa. Terdapat ikatan emosional tertentu, terutama dengan Inter Milan.

BACA JUGA:PSG Buru Trofi Impian, Inter Milan Buru Kejayaan Lama

BACA JUGA:Bek Inter Milan Benjamin Pavard Pede Juara Liga Champions Meski Gagal Scudetto

"Saya senang melihat Inter dan PSG mencapai final," ujarnya dalam wawancara dengan Kantor Berita Jerman Deutsche Presse-Agentur. 

"Tapi jujur saja, sebagai mantan pemain Inter, saya punya sedikit keberpihakan. Saya berharap Inter bisa sedikit lebih unggul," tambahnya. Keberpihakan itu bukan tanpa alasan. Karl-Heinz Rummenigge sendiri pernah membela Inter Milan antara 1984 hingga 1987 lalu.

Inter Milan terakhir kali mengangkat trofi Liga Champions pada 2010. Jika mereka juara kali ini, itu akan menjadi momen istimewa bagi para Interisti (julukan fans Inter Milan) yang sudah menanti 15 tahun. 

BACA JUGA:Bek Inter Milan De Vrij Siap Lawan PSG di FInal Liga Champions, Belajar dari Final 2023!

BACA JUGA:Inter Milan Kantongi 3 Striker Baru di Bursa Transfer 2025, Ada Pemain Man Utd!

"Saya masih merasa dekat secara emosional dengan Inter hingga sekarang," ujarnya dikutip dari Kicker.

"CEO mereka, Beppe Marotta, adalah sahabat saya, dan saya masih menjalin hubungan baik dengan banyak orang di manajemen," tuturnya.

Tak hanya itu, Karl-Heinz Rummenigge juga mengungkapkan bahwa pengalaman di Serie A kala itu menjadi bekal saat memimpin Bayern Munchen.

Nuansa Bayern Munchen dalam Barisan Inter Milan

Rating pemain Inter Milan yang menahan imbang Barcelona 3-3, Denzel Dumfries menyala! Foto: Yann Sommer (kanan) gagal menghalangi gol Lamine Yamal. -Lluis Gene -AFP

Sumber: