Profil Jhon Arias Striker Fluminense yang Jadi Mimpi Buruk Inter Milan, Ternyata Fans Berat Kaka!

Profil Jhon Arias Striker Fluminense yang Jadi Mimpi Buruk Inter Milan, Ternyata Fans Berat Kaka!

Juru gedor Fluminense Jhon Arias ternyata fans berat Ricardo Kaka-Instagram @jhonariasa-

Ya, itu adalah gelar Man of the Match ketiga Arias sepanjang turnamen yang digelar di AS itu. Sebelumnya, ia jadi MotM waktu melawan Borussia Dortmund dan Ulsan HD di fase grup.


Jhon Arias jadi mimpi buruk Inter Milan, ternyata fans berat Kaka! Foto: Arias dijaga dua pemain Inter dalam laga 16 Besar di Charlotte, 1 Juli 2025.-Paul Ellis-AFP

Arias memang menawan sepanjang turnamen. Dari tiga laga penyisihan grup, ia mendapatkan rating rata-rata 8,1 dari Sofascore. Dari segi statistik juga keren. Ia memimpin dalam hal pergerakan tanpa bola (226), memenangi duel (18), dan umpan silang paling akurat (12).

Ia juga membukukan angka tertinggi dalam passsing desisif (8), aksi di area lawan (17), dribble sukses (6), serta dilanggar sebanyak sembilan kali. Semua menghasilkan tendangan bebas.

BACA JUGA:Fluminense vs Ulsan HD 4-2: Fluzao Comeback dan Puncaki Klasemen Grup F

BACA JUGA:Fluminense vs Dortmund 0-0: Berbagi Angka, Niko Kovac Tak Puas

Profil Singkat Jhon Arias


Jhon Arias menjadi ujung tombak serangan Fluminense kala melawan Inter Milan di Piala Dunia Antarklub, Selasa, 1 Juli 2025-Instagram @jhonariasa-

Jhon Arias tumbuh di Quibdo, salah satu daerah termiskin di Kolombia. Di tengah tantangan hidup yang berat, ia berjuang untuk mewujudkan impian menjadi pemain sepak bola profesional.

Sejak kecil, Arias sering menyampaikan kepada keluarganya bahwa ia harus mencari peluang di kota-kota besar seperti Medellin dan Cali. Sebab, di kota kelahirannya, hampir tidak ada sarana baginya mengembangkan bakat.

Bahkan, saking tidak adanya lapangan dan sekolah sepak bola, sempat terlintas di benaknya untuk meninggalkan dunia sepak bola. Dan mengalihkan mimpi ke bidang kedokteran, meski bakatnya sudah terlihat sejak awal.

Namun, ada satu yang bikin Jhon Arias bertahan pada mimpinya. Yakni, kekagumannya terhadap Kaka. Bintang timnas Brasil yang pernah membela AC Milan, rival Inter di Serie A.

BACA JUGA:Mamelodi Sundowns vs Fluminense 0-0: Fluzao Lengkapi 4 Wakil Brasil ke Babak 16 Besar

BACA JUGA:Fluminense vs Ulsan HD 4-2: Fluzao Comeback dan Puncaki Klasemen Grup F

"Ketika saya masih kecil, dia adalah sosok yang saya kagumi, dan saya berkata, 'Saya ingin seperti dia'," kenang Arias. Kini, di usia 27 tahun, gelandang Fluminense FC ini telah meninggalkan Quibdo dan bersinar di panggung yang sama seperti Kaka.

Arias menjadi salah satu pemain andalan Fluminense di Piala Dunia Antarklub FIFA 2025. Ia menjadi salah satu aktor kemenangan Fluminense kontra Inter Milan.  

Karier Jhon Arias

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: thedailystar