Empat Tim Terbaik Bersaing di Babak Final Kejurnas Antarklub U16 2025

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Mandiri Kejurnas Antarklub 2025 U16 mencapai babak puncak. Dua tim terbaik dari kategori putra dan putri bertarung untuk menjadi pemenang. Pertandingan final berlangsung pada Jumat, 25 Juli 2025 di GOR Basket Unesa.

Sahabat Semarang masih mempertahankan rekornya dalam kategori putri. Mereka tidak terkalahkan dalam empat pertandingan sepanjang kejurnas.

Sahabat Semarang membungkam Scorpio Bandung 65-27 di semifinal pada Kamis, 24 Juli 2025.

Sahabat Semarang digdaya sejak tepis mula. Tim asuhan Deny Sartika itu tidak terkejar sepanjang laga. Mereka menekan 11 turnover yang menjadi perolehan terkecilnya sepanjang turnamen.

BACA JUGA:Semifinal Kejurnas Antarklub 2025 U16 Tiba! Rekor Enam Tim Masih Sempurna

BACA JUGA:Jadwal dan Daftar 14 Tim Basket yang Lolos Playoff Kejurnas Antarklub 2025 U16

Sahabat Semarang akan berhadapan dengan The Lion Surabaya di final Mandiri Kejurnas Antarklub 2025 U16.

Kedua tim tersebut sama-sama memiliki rekor bersih. The Lion menyingkirkan Roar Basketball Jakarta 46-40.

Perjalanan The Lion tidak mulus. Mereka mendapat perlawanan sengit dari Roar. Bahkan Roar mengejar hingga selisih dua poin dalam dua menit terakhir. Tapi momentum itu langsung dipatahkan oleh The Lion.

“Sejujurnya bisa melangkah ke final ini melampaui target kami. Awalnya kami memasang target ke semifinal. Besok lawannya Sahabat Semarang. Sudah sering bertemu. Kami bermain nothing to lose,” kata pelatih The Lion Surabaya Nur Aini.

Dari kategori putra, PS Roar Jakarta menghentikan perlawanan BIFFI Surabaya 67-60. Kemenangan itu mengantar PS Roar ke laga pamungkas Mandiri Kejurnas Antarklub 2025 U16.

BACA JUGA:GMC Cirebon dan Hangtuah Jakarta Melangkah ke Playoff Kejurnas Antarklub 2025 U16

BACA JUGA:Hasil Kejurnas Antarklub 2025 U16 Hari Keempat: Scorpio Bandung Menang Dramatis!

Pertandingan PS Roar dan BIFFI itu berjalan panas di kuarter terakhir. BIFFI untuk pertama kalinya mengambil alih kedudukan setelah tertinggal 21 poin. Tetapi upaya BIFFI untuk membuka jarak dalam tiga menit terakhir gagal.

Sumber: