Laga Persahabatan Persebaya vs Persis Jadi Uji Coba Penonton Liga 1

PERTANDINGAN persahabatan Persebaya vs Persis Solo pada 22 Mei 2022 memiliki arti penting bagi gelaran kompetisi Liga 1 musim depan. Kesuksesan penyelenggaraan pertandingan bakal menjadi penentu izin bagi Liga 1. Diperbolehkan dengan penonton atau tidak.

Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) pun memberikan atensi khusus. Sebagai penanggung jawab PPKM Jawa-Bali, instansi pimpinan Menteri Luhut Pandjaitan itu akan mengirim tim khusus. Fungsinya, memberikan supervisi pelaksanaan. Dari sana nanti dievaluasi untuk pemberian izin kompetisi dengan penonton.

”Benar, kami sudah berkomunikasi dengan Kemenko Marves. Sudah ada sinyal hijau. Yang jadi atensi adalah kewajiban bagi seluruh penonton telah booster,” terang Yahya Alkatiri, manajer Persebaya Surabaya.

Kewajiban itu telah disosialisasikan Persebaya. Termasuk akan menyediakan fasilitas booster beberapa hari sebelum hari H pertandingan.

”Kami sudah berkoordinasi dengan pemkot. Kami akan coba fasilitasi pelaksanaan booster tersebut,” tambahnya.

Sejauh ini, agenda Persebaya vs Persis memang yang pertama diadakan. Oleh karena itu, wajar bila menjadi pusat perhatian. Apalagi, laga itu bakal dihadiri penonton.

Tidak mudah bagi panitia menggelar laga itu. Banyak aturan baru yang harus diterapkan untuk bisa menggelar pertandingan dengan kehadiran penonton dalam skala besar.

”Ini memang jadi pengalaman perdana bagi kami. Banyak penyesuaian yang harus dilakukan. Karena itu, kesuksesan penyelenggaraan nanti menentukan pertandingan-pertandingan selanjutnya. Termasuk Liga 1,” ujar Yahya. 

Setelah ini, sederet agenda pertandingan memang tersaji. PSSI Jatim akan menggelar Piala Wali Kota Surabaya pada 1–11 Juni. Rencananya ada empat tim yang diundang. Yakni, Persebaya, Persis Solo, Persija Jakarta, dan PSIS Semarang. Turnamen itu digelar dengan penonton.

Persis sendiri, setelah lawan Persebaya, akan melanjutkan tur di Jawa Timur. Mereka akan melawan Arema FC pada 25 Mei. Laskar Samber Nyawa juga disebutkan akan menggelar turnamen Piala Wali Kota di Surakarta.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga sudah menyampaikan agenda pramusim. Kali ini mengusung titel Piala Presiden. Formatnya tidak lagi home turnamen, tetapi home away. Atau perpaduan keduanya. Saat ini LIB masih menggodok format dan waktunya. Ancar-ancarnya, satu bulan sebelum kickoff Liga 1 yang rencananya diputar mulai 27 Juli. (*) 

 

Sumber: harian disway