Reboot Resident Evil Tanpa Leon Kennedy, Zack Cregger Jamin Tetap Setia pada Game

HARIAN DISWAY – Nama Leon S. Kennedy adalah ikon di jagat Resident Evil. Wajahnya muncul di berbagai seri game, menjadi favorit jutaan pemain di seluruh dunia.

Namun, sutradara Zach Cregger punya pandangan berbeda. Ia memilih untuk tidak membawa kisah Leon ke layar lebar dalam proyek film Resident Evil terbarunya.

Bukan karena tidak menghargai tokoh tersebut. Namun karena ia percaya penggemar sudah punya cara terbaik menikmati ceritanya: langsung dari game buatan Capcom.

Apalagi film terbarunya, Weapons, mendapat aprsiasi besar dari kritikus maupun dan penonton di seluruh dunia. Dengan modal itu, Cregger bersikeras untuk menciptakan kisah Resident Evil dengan gaya khasnya.

BACA JUGA:Zach Cregger Ungkap Perbedaan Weapons dengan Barbarian: Lebih Kompleks, tapi Tak Kalah Menegangkan

BACA JUGA:Profil 5 Bintang Weapons, Ada Julia Garner hingga Pemeran Thanos dan Han Solo Muda

Terlebih Cregger juga pecinta franchise tentang virus zombi yang menyebar di Raccoon City tersebut.

Bisakah Zack Cregger mengolah materi Film Resident Evil Reboot tanpa berbagai karakter ikonik? --resident evil

"Saya adalah pengagum terbesar game-nya. Jadi saya ingin menceritakan kisah yang menjadi surat cinta untuk game, tapi dengan mengikuti aturannya," ujar Cregger kepada Inverse.

"Saya tidak akan menceritakan kisah Leon, karena kisah Leon sudah ada di game," lanjutnya.

Film ini akan menjadi reboot kedua Resident Evil setelah Welcome to Raccoon City (2021) yang mendapat ulasan campur aduk.

Berbeda dengan adaptasi sebelumnya yang meminjam karakter-karakter ikonik, Cregger memilih jalur orisinal: menciptakan tokoh baru dan cerita baru, tapi tetap berada di dunia yang sama dengan game.

BACA JUGA:Sinopsis Film Horor Weapons, Karya Sutradara Barbarian yang Dapat Rating 100% di Rotten Tomatoes

BACA JUGA:7 Fakta Seru Film Horor Weapons, Terhubung dengan Semesta Barbarian!

Walau tanpa Leon, Wesker, atau Chris Redfield yang terkenal dengan jurus ikonik punching rocks-nya, Cregger memastikan film ini akan taat pada lore di game.

"Ini tidak melanggar aturan dari game," tegasnya. "Hanya cerita yang berbeda dari yang sudah pernah diceritakan dalam franchise," lanjut pria yang juga membesut film horor Barbarian (dan sukses besar) tersebut.

Keputusan Zach Cregger mungkin mengecewakan sebagian penggemar yang berharap melihat tokoh favorit mereka dalam format live-action. Namun di sisi lain, pendekatan ini membuka peluang menghadirkan kisah yang segar.

Zack Cregger pastikan reboot Resident Evil tanpa Leon Kennedy. Foto: Polisi ganteng Leon Kennedy bakal absen dari film terbaru Resident Evil.-Capcom-

Dalam sejarah adaptasi game ke film, banyak proyek yang gagal karena terlalu terpaku pada materi sumber tanpa memberikan napas baru.

BACA JUGA:Duo vs Leon: Ketika Duolingo Jadi Teror Baru di Resident Evil

BACA JUGA:Resident Evil: Requiem Gagal Jadi Open-World, Capcom Kembali ke Akar Horor

Film garapan Cregger ini berada di bawah bendera Sony Pictures dan dijadwalkan tayang pada 18 September 2026. Austin Abrams, yang dikenal lewat Euphoria dan Wolfs, dikabarkan akan memerankan tokoh utama.

Zach Cregger sendiri mengaku ingin menghadirkan sensasi yang menjadi ciri khas Resident Evil. Ia mengungkapkannya saat tampil di CinemaCon 2025 pada Mei lalu.

Ia menggambarkan momen klasik dari game: "Ada saatnya dalam setiap game Resident Evil di mana kamu berada di lorong gelap, kesehatan hampir habis, dan tidak ada jalan lain. Kamu harus maju, tapi kamu tahu ada sesuatu yang mengerikan di dalam kegelapan itu."

BACA JUGA:Resident Evil Reboot Bikin Warner Bros dan Netflix Ribut

BACA JUGA:Zach Cregger Siap Garap Reboot Resident Evil

Itu adalah ketegangan yang telah disempurnakan oleh game Resident Evil," tuturnya. "Film saya akan dibangun dengan semangat itu, mengikuti satu protagonis dari titik A ke titik B, saat mereka turun semakin dalam menuju neraka," lanjut Cregger.

Dengan visi seperti itu, Cregger tampaknya ingin menghindari jebakan adaptasi yang sekadar memindahkan cerita game ke layar. Ia ingin menangkap atmosfer, ketegangan, dan adrenalin khas Resident Evil tanpa terikat pada plot lama.

Lantas apakah film reboot Resident Evil itu akan memberikan angin segar? Atau malah menjadikannya film adaptasi game lain yang bertujuan untuk memeras kantong penggemar? Tidak ada yang tahu. Kita tunggu saja saat filmnya dirilis. (*)

Sumber: berbagai sumber