Jalan Embong Malang Surabaya Kembali Normal Pascabentrok Dua Kubu Massa

Bahkan, jumlah massa dari kedua kubu semakin banyak. Sebagian dari mereka membawa batu, kayu, hingga senjata tajam. Situasi baru bisa dikendalikan setelah polisi menurunkan ratusan anggota dalmas. Bentrokan berhasil diredam setelah lebih dari tiga jam, sekitar pukul 06.00 pagi.

Kapolsek Genteng AKP Grandika Indera Waspada, juga mengatakan hal yang serupa. Yakni kedua kubu tersebut awalnya bersengketa soal lahan dan hanya ingin melakukan konfirmasi, namun situasi terlanjur memanas.

BACA JUGA:Polisi Gagalkan Tawuran Dua Remaja di Jalan Bulaksari Surabaya

“Kami masih berfokus untuk menyelesaikan konfliknya agar tidak melebar. Jadi tadi tidak ada yang diamankan dalam peristiwa tadi. Mudah-mudahan mediasinya bisa berjalan dengan baik,” tegas Grandika. 

Pihak kepolisian juga masih mendata kemungkinan adanya korban luka. Bahkan, warga sekitar turut memastikan tidak ada penduduk yang menjadi korban dalam aksi tawuran tersebut

Namun, menurut salah satu saksi di lokasi kejadian Ahmad Sobikin, mengatakan bahwa insiden tawuran tersebut menyebabkan adanya korban luka dari salah satu kubu. Meski identitasnya belum diketahui.

Hingga pagi hari, puluhan aparat kepolisian masih berjaga di sekitar lokasi, guna mencegah adanya konflik lanjutan. Kehadiran polisi membuat kondisi Jalan Embong Malang berangsur membaik, meski sebelumnya warga sempat merasa tegang akibat kericuhan tersebut. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya

Sumber: