Real Sociedad vs Real Madrid 1-2: Los Blancos Menang dengan 10 Pemain

HARIAN DISWAY - Real Madrid harus bersusah payah ketika bertamu ke markas Real Sociedad. Laga yang dihelat di Stadion Anoeta pada Minggu dini hari WIB, 14 September 2025, berakhir dengan kemenangan tipis tim tamu 2-1.

Los Blancos (sebutan Real Madrid) harus bermain dengan 10 orang sejak babak pertama. Dean Huijsen mendapatkan kartu merah gara-gara menjatuhkan kaki Mikel Oyarzabal. Namun, hal itu tak membuat pasukan Xabi Alonso kehilangan poin.

Dengan kemenangan itu, Real Madrid masih kukuh di puncak klasemen dengan 12 poin. Mereka, untuk sementara, unggul 5 poin atas Barcelona yang ada di tempat kedua. Sang rival bakal menjamu Valencia pada Senin dini hari WIB.

Gol Madrid dibuka oleh Kylian Mbappe pada menit ke-12. Setelah kartu merah, Los Blancos tetap mampu menggandakan keunggulan melalui Arda Guler di menit ke-44.

BACA JUGA:Prediksi Skor Real Madrid vs Real Sociedad, Los Blancos Bisa Menang Selisih 2 Gol

BACA JUGA:Cara Arsenal Tahan William Saliba dari Godaan Real Madrid

Meski sempat menyusul melalui Mikel Oyarzabal pada menit ke-56, tuan rumah terpaksa mengakui sang tamu.

Alvaro Carreras dan Kylian Mbappe berselebrasi dalam laga Real Sociedad vs Real Madrid, Sabtu 13 September 2025--@MadridUniversal-X

"Empat kemenangan. Kami semua bahagia," kata Xabi Alonso usai laga, seperti dikutip dari Movistar. "Tapi ini bukan apa-apa. Liga masih panjang, dan kami harus lebih baik dari sebelumnya," lanjut sang pelatih.

Xabi Alonso menyoroti kartu merah Dean Huijsen. Bek muda tersebut bukanlah orang terakhir ketika ia mencoba menghalau Mikel Oyarzabal dari kesempatan mencetak gol. Soalnya, pelanggaran terjadi jauh sekali dari kotak penalti. Masih sekitar 40 meter.

Namun, wasit Gil Manzano tetap memberikan kartu merah langsung kepada Huijsen. Tanpa mau repot-repot mengecek VAR.

BACA JUGA:Real Madrid Yakin Bisa Boyong Konate dari Liverpool

BACA JUGA:Juventus Mau Rekrut Gelandang Real Madrid, Pindah di Januari 2026!

"Itu kartu kuning menurutku. (Eder) Militao berada di dekatnya," kata Alonso. "Dean merasa marah. Namun ia merasa lega setelah menang," tutur Xabi Alonso.

Sumber: berbagai sumber