Pemerintah Kaji Kementerian BUMN Bergabung ke Danantara

Pemerintah Kaji Kementerian BUMN Bergabung ke Danantara

Pemerintah Kaji Kementerian BUMN Bergabung ke Danantara.-disway.id-

HARIAN DISWAY – Setelah dibentuknya Danantara, sebagian besar tugas dan kewenangan Kementerian BUMN hilang. Karenanya, pemerintah membuka kemungkinan rencana penggabungan Kementerian BUMN ke dalam Danantara.

Itu dikatakan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi yang wacana tersebut masih dalam tahap kajian. "Ada kemungkinan. Tapi memang masih dalam proses kajian dan diskusi," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 19 September 2025.

Menurutnya, salah satu alasan wacana ini mencuat karena sebagian besar proses pembinaan dan manajemen perbaikan BUMN kini sudah banyak ditangani oleh Danantara. "Proses pelaksanaan pembinaan, manajemen perbaikan itu sekarang kan sedang dikerjakan teman-teman di Danantara," jelasnya.

Sementara itu, posisi Menteri BUMN saat ini masih diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) yang dijabat Wakil Menteri BUMN sekaligus COO Danantara, Dony Oskaria. Ia ditunjuk Presiden Prabowo Subianto untuk menggantikan Erick Thohir yang kini menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

BACA JUGA:Danantara Indonesia Resmi Berlakukan Aturan Baru soal Tantiem dan Jumlah Komisaris BUMN

BACA JUGA:Danantara Fokus Investasi Mineral Kritis, DFC AS Minat Biayai Proyek Strategis Indonesia

Prasetyo menyebut penunjukan Dony diharapkan mampu mempercepat pembenahan BUMN. "Sehingga harapannya dengan pelaksana tugas yang diberikan kepada beliau akan mempercepat proses pembenahan BUMN yang memang sekarang sudah dilaksanakan oleh Danantara dan Kementerian BUMN," katanya.

Meski begitu, ia mengaku belum dapat memastikan berapa lama Dony akan menjabat sebagai Plt Menteri BUMN. "Belum tahu lah, baru dua hari (ditunjuk Plt BUMN)," tambahnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: