Veda Ega Ukir Hasil Terbaik, Ramadhipa Masih Kompetitif di European Talent Cup

HARIAN DISWAY - Minggu panas di Misano menghadirkan cerita berbeda bagi Veda Ega dan Kiandra Ramadhipa. Veda tampil konsisten dengan raihan poin terbanyak musim ini, sedangkan Ramadhipa harus puas dengan hasil campuran usai alami DNF di Race 2.

FIM-JuniorGP di Misano mengadakan balapan utama pada hari Minggu, di mana dua pembalap muda Indonesia, Veda Ega (kelas JuniorGP) dan Kiandra Ramadhipa (kelas European Talent Cup), sama-sama berpeluang mengamankan poin penting.

Veda Ega memulai balapan dengan modal start dari posisi ke-4 dari hasil kualifikasi hari Sabtu. Sementara itu, Kiandra Ramadhipa harus start dari posisi ke-9 setelah kalah akumulasi dalam mengumpulkan catatan waktu di sesi kualifikasi.

Balapan utama hari Minggu dibuka dengan suhu lintasan yang cukup hangat. Kelas JuniorGP menjadi pembuka race 1, dengan Brian Uriarte langsung memimpin selepas start.

Pada lap ketiga, Veda sudah naik ke posisi tiga dengan jarak 0,2 detik dari Uriarte. Namun, pada lap keempat, Veda turun ke P4, dan tak lama marshal mengibarkan Bendera Merah akibat insiden tabrakan beruntun.

Balapan diulang dengan durasi 7 lap. Uriarte kembali start dari posisi terdepan, sementara Veda di P4. Sayangnya, start Veda kurang bagus dan turun ke P5 setelah melewati David Gonzales. Hingga balapan usai, Veda bertahan di posisi ke-4, tertinggal 4,799 detik dari Marco Morelli yang finis pertama.

BACA JUGA:Masa Depan Veda Ega Pratama di Moto3 2026 Segera Diumumkan Honda Racing

BACA JUGA:Veda Ega Pratama Bidik Podium Perdana di JuniorGP 2025, Kiandra Ramadhipa Incar Tiga Besar

Di race 2, Veda sejak awal berada di posisi ke-6. Ia sempat naik ke P5 di lap kesembilan, namun akhirnya harus puas finis di posisi ke-6. Balapan tersebut dimenangkan oleh Brian Uriarte.

Berbeda dengan Ramadhipa di kelas European Talent Cup. Setelah start, ia sempat turun ke posisi 10 tetapi masih bertahan di rombongan besar.

Memasuki lap kelima, Ramadhipa berhasil naik ke posisi 6. Sayang, ia sedikit melebar akibat reaksi dari motornya yang mengalami high side, membuatnya melorot hingga P12.

Pada lap terakhir, Ramadhipa kembali menembus P8. Setelah 15 lap, ia finis di posisi 7, namun karena ada pembalap di depannya yang melampaui batas lintasan, Ramadhipa dipastikan finis di posisi ke-5 pada race 1.

Di race 2, Ramadhipa kurang beruntung. Ia harus DNF (Did Not Finish) pada lap awal, bersama Travis Borg dan Cristian Borelli yang juga gagal melanjutkan balapan.

BACA JUGA:RBRC San Marino 2025: Veda Ega Terjatuh di Lap 12, Brian Uriarte Kunci Gelar

Sumber: