Timnas Indonesia Siap Lawan dan irak dan Arab Saudi, Kluivert: Semua Harus Sempurna!
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengaku puas dengan semangat dan performa anak asuhnya dalam sesi latihan jelang laga penting kontra Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026-Tangkapan Layar Instagram@timnasindonesia-
HARIAN DISWAY - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memiliki visi yang jelas untuk timnya saat memasuki putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Juru taktik asal Belanda itu berharap bisa meraih tiket lolos otomatis ke putaran final yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Namun, tekanan dan ekspektasi laga tersebut semakin meningkat.
Dalam perjalanan tersebut, Kluivert ingin timnya bermain dengan sempurna. Indonesia akan menghadapi dua laga penting di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah.
BACA JUGA:Demi Timnas Indonesia, Ole Romeny Rela Diet Gula!
BACA JUGA:Kirim Doa untuk Timnas Indonesia, Tijjani Reijnders Mau Lawan Garuda!
Laga Penting Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala dunia 2026 hanya 31 persen, menurut Analis Spanyol Denis Dervishi dan Juraj Sulimanovic berdasrkan simulasi Football Meets Data-Tangkapan Layar Instagram@timnasindonesia-
Pertandingan pertama melawan tuan rumah Arab Saudi pada Kamis, 9 Oktober 2025. Lalu, dilanjutkan dengan duel melawan Irak pada Minggu, 12 Oktober 2025.
Keduanya menjadi tantangan berat yang akan menguji kemampuan dan mental Garuda. Kluivert menekankan pentingnya eksekusi yang baik di lapangan.
"Anda mempersiapkan mereka, tapi hari itu sendiri, eksekusinya harus bagus. Mulai dari bola mati, penguasaan bola, kehilangan bola, semuanya harus sempurna," tegas Kluivert.
Dengan hanya tersisa 180 menit untuk mencapai impian Piala Dunia, setiap detik dan setiap keputusan di lapangan menjadi krusial.
Dalam persiapan menuju laga itu, Indonesia membawa 29 pemain, termasuk empat kiper. Namun, satu pemain kunci, Emil Audero, terpaksa absen karena cedera yang didapat saat membela Cremonese di Liga Italia melawan Como.
Kehilangan Emil menjadi pukulan bagi tim, tetapi Kluivert tetap optimis. Ia menambahkan dua kiper baru, Nadeo Argawinata dari Borneo FC dan Reza Arya dari PSM Makassar, untuk memperkuat posisi kiper.
"Posisi kiper terlindungi dengan baik dengan kehadiran Ernando (Ari Sutaryadi). Tentu saja, kita kehilangan, ketika tahu Emil mengalami robekan kecil di bagian betisnya," ungkap Kluivert.
BACA JUGA:Daftar 22 Pemain Timnas Indonesia yang Sudah Tiba di Arab Saudi, Kurang 7 Pemain!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
