5 Cara Gen Z Bikin Hari Sumpah Pemuda Jadi Lebih Seru

Topik seputar kebhinekaan, toleransi, atau perjuangan anak muda masa kini bisa jadi bahasan menarik dalam format ringan seperti podcast atau live streaming.

Anda bisa mengundang teman dengan latar belakang beragam untuk ngobrol santai soal arti “bersatu” di era media sosial yang belakangan topiknya lebih cenderung memecah opini.

3. Gerakan Sosial di Lingkungan Sekitar

AKSI NYATA juga menjadi alternatif perayaan Sumpah Pemuda. -elenaleonova-Istock

Semangat Sumpah Pemuda juga bisa diwujudkan lewat aksi nyata. Mulai dari kegiatan bersih-bersih fasilitas publik, donasi buku, hingga street art dengan pesan positif tentang persatuan.

Aksi kecil seperti itu tidak hanya mempererat solidaritas sesama anak muda, tapi juga membuat lingkungan jadi lebih hidup dan bermakna.

BACA JUGA: 7 Langkah Strategis Memulai Podcast Berkualitas di Tahun 2025

BACA JUGA: Peran Media Digital dalam Membangun Rasa Nasionalisme dan Bela Negara

4. Pesta Musik atau Open Mic Bertema Nasionalisme

OPEN MIC atau konser mini juga bisa menjadi alternatif perayaan Hari Sumpah Pemuda. -amlan mathur-Istock

Bagi yang suka seni dan musik, buat acara open mic atau konser mini bertema “Suara Pemuda untuk Indonesia”. Kolaborasi lintas komunitas, mulai dari musisi indie, penyair muda, hingga penari kontemporer, bisa menjadi wadah untuk menyalurkan semangat kebangsaan.

5. Digital Challenge #SatuBahasaSatuSuara

TANTANGAN bahasa daerah di media sosial bisa menjadi campaign yang manjur untuk mengajak generasi masa kini mengingat Sumpah Pemuda. --Pinterest

Ciptakan tantangan di media sosial untuk mengajak pengguna menulis kata favorit dalam bahasa daerah. Mereka juga harus menyertakan artinya dalam Bahasa Indonesia.

Cara ini seru sekaligus menebalkan rasa bangga terhadap keberagaman bahasa di tanah air.

Sumber: