Fashion Hitam Putih, Pilihan Aman tapi Selalu Menawan

Lepas blazer dan ganti sepatu formal dengan sneakers. Gaya Anda langsung berubah menjadi santai tapi tetap rapi.

Keunggulan lain dari warna itu adalah kemudahan untuk dipadukan. Anda bisa bermain dengan berbagai tekstur dan potongan pakaian. Tanpa khawatir terlihat berlebihan.

Satin, linen, denim, hingga kulit, semua tampak harmonis dalam balutan warna hitam putih. Bahkan outfit lama pun bisa terlihat baru jika dipadu dengan cara yang tepat.

BACA JUGA:Inspirasi 5 Kostum Halloween dari Film Animasi yang Mudah Ditiru

BACA JUGA:10 Aksesori Simpel yang Bikin Gaya Kasual Makin Stylish

Disukai Dunia Fashion Sejak Dulu

Fashion hitam putih telah jadi ikon abadi sejak dulu, seperti Chanel yang memperkenalkan konsep little black dress yang elegan dan tak lekang waktu.--Pinterest

Sejarah dunia mode mencatat bahwa gaya monokrom telah populer sejak era klasik. Ikon fashion seperti Coco Chanel dan Audrey Hepburn menjadikan warna hitam putih sebagai ciri khas mereka.

Chanel, misalnya, memperkenalkan konsep little black dress yang kini menjadi simbol keanggunan abadi. Sementara Hepburn menginspirasi generasi wanita dengan gaya simpel tapi menawan.

Hingga kini, banyak desainer dan selebriti yang tetap setia pada palet monokrom. Dari runway Paris hingga street style di Tokyo, warna hitam dan putih terus mendominasi.

Mereka dianggap sebagai kanvas netral yang memberi ruang bagi kreativitas. Baik lewat potongan pakaian, siluet, maupun aksesori.

BACA JUGA:5 Inspirasi Fashion Kreatif untuk Rayakan Hari Seniman Sedunia 2025

BACA JUGA:Temukan Gaya Lewat Warna & Motif Dasi Sesuai Kepribadian

Psikologi Warna di Balik Gaya Monokrom

Hitam putih menciptakan kesan elegan dan seimbang, menunjukkan kepercayaan diri tanpa berlebihan.--Pinterest

Warna bukan sekadar elemen visual. Melainkan juga komunikasi nonverbal yang kuat. Dalam psikologi warna, hitam sering diasosiasikan dengan kekuatan, misteri, dan keanggunan.

Sementara putih melambangkan kemurnian, kebersihan, dan ketenangan. Kombinasi keduanya menciptakan keseimbangan yang sempurna antara kekuatan dan kelembutan.

Sumber: diolah dari berbagai sumber