Italia vs Norwegia 1-4, Donnarumma Akui Mental Azzuri Seperti Tempe
Italia dibantai Norwegia 1-4, Donnarumma sebut mental Azzurri seperti tempe. Foto: pelatih Gennaro Gattuso lunglai meninggalkan lapangan, 17 November 2025.-Stefano Relandini-AFP
HARIAN DISWAY - Italia memang sudah pasrah tidak mengejar tiket lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Mereka sudah legawa mengikuti playoff kualifikasi zona Eropa pada Maret mendatang.
Namun, tidak ada yang menyangka Italia bakal dibantai habis-habisan oleh Norwegia di laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026. Bermain di hadapan pendukung sendiri, di San Siro, 17 November 2025, mereka dipermalukan 1-4.
Penyerang muda Inter Milan Francesco Pio Esposito membuka skor di babak pertama. Tapi Norwegia bangkit dengan cepat melalui Antonio Nusa, dua gol Erling Haaland dalam rentang dua menit, dan Jorgen Strand Larsen di masa injury time.
Dilihat dari sisi mana pun, Italia memang tidak akan mampu menang 9-0 atas Norwegia yang sedang garang-garangnya. Namun, pelatih Gennaro Gattuso menargetkan kemenangan untuk mendongkrak mental para pemainnya.
BACA JUGA:Italia vs Norwegia 1-4: Azzurri Dipermalukan, Gattusso Bilang Problemnya Bukan Fisik
BACA JUGA:Rating Pemain Italia Usai Takluk dari Norwegia 1-4: Semua Lini Butuh Evaluasi!
Lalu, apa yang terjadi dalam laga di San Siro itu? Kenapa mereka tampil lumayan oke di babak pertama, lalu benar-benar kehilangan intensitas di babak kedua?
Pengakuan Gianluigi Donnarumma

Italia vs Norwegia 1-4, Donnarumma akui mental Azzuri seperti tempe. Foto: Gianluigi Donnarumma (kanan) diikuti timnya berjalan lunglai ke luar lapangan usai dibantai Norwegia, 17 November 2025.-Alberto Pizzoli-AFP
Kiper sekaligus kapten Timnas Italia Gianluigi Donnarumma mengakui bahwa Italia "berhenti bermain di babak kedua". Alasan bahwa mereka "kehilangan kepercayaan diri" di babak kedua benar-benar tidak bisa diterima.
"Kami seharusnya tidak kebobolan gol ketiga dan keempat yang terjadi pada menit ke-93. Tetapi masalah besarnya adalah kami berhenti bermain di babak kedua," ujar Donnarumma kepada Sky Sport Italia.
"Pertandingan di babak pertama benar-benar berbeda," ujar Donnarumma. "Kami tidak pernah membiarkan mereka keluar dari wilayah pertahanan mereka sendiri. Tapi kami harus melakukan itu selama 95 menit, bukan 45 menit," katanya penuh sesal.
BACA JUGA:Italia Butuh Menang 9-0 atas Norwegia untuk Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Italia Mustahil Menang 9-0 atas Norwegia, Gattuso dan Dimarco Fokus Playoff
"Ini kekalahan yang menyakitkan. Tetapi kami harus tetap tegar, karena semua ini dipertaruhkan pada Maret dengan dua pertandingan (playoff, Red)," lanjut Donnarumma, lantas menyebut bahwa Italia harus menemukan kembali kepercayaan diri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sky sport italia