Arsenal Incar Michael Olise dengan Tawaran Rp 2,9 Triliun

BACA JUGA:Chelsea vs Arsenal 1-1, Mikel Merino Selamatkan The Gunners dari Kekalahan

BACA JUGA:Rating Pemain Arsenal yang Ditahan Chelsea 1-1, Permainan Terburuk The Gunners Sebulan Terakhir

Arsenal ingin mempertahankan ritme permainan mereka yang stabil sepanjang musim, dan hal itu tidak hanya bergantung pada kedatangan pemain baru. Fokus klub adalah mempertahankan pilar utama sambil terus menjaga performa fantastis mereka.

Meski begitu, Arsenal yakin akan kembali aktif pada bursa transfer musim panas mendatang. Menurut laporan media Spanyol, Fichajes, The Gunners siap bergerak agresif untuk memperkuat lini serang dengan mengajukan tawaran kepada Michael Olise, pemain sayap Bayern Munich yang direkrut dari Crystal Palace pada musim panas 2024.

Meskipun Bayern Munich menegaskan tidak berniat menjual Olise, direktur olahraga Arsenal, Andrea Berta, bersama Arteta dikabarkan telah menyiapkan tawaran besar. Nilainya diyakini mendekati €150 juta (Rp2,9 triliun) untuk meyakinkan klub raksasa Bundesliga itu melepas pemain berusia 23 tahun tersebut.

Jika terwujud, nilai itu berpotensi memecahkan rekor transfer terbesar Liga Primer Inggris, yang sebelumnya dipegang Alexander Isak dengan kesepakatan sekitar Rp2,5 triliun, saat pindah dari Newcastle United ke Liverpool di musim panas lalu. 

Persiapan menuju bursa transfer musim panas disebut mulai dibahas di kantor Arsenal pusat, dipimpin oleh staf pelatih dan direktur klub olahraga.

Situasi tampak menguntungkan bagi Arsenal, meski biaya transfer Olise sangat tinggi. Olise telah membuktikan kualitasnya di Bayern Munich dan kabarnya terbuka untuk kembali bermain di Inggris — sebuah peluang yang memicu antusiasme di London Utara.

Michael Olise pernah menimba ilmu di Akademi Arsenal sebelum pindah ke Akademi Chelsea pada tahun 2009, kemudian ke Akademi Manchester City pada tahun 2016, dan setahun berselang bergabung dengan Akademi Reading hingga masuk tim utama pada Januari 2020. Ia kemudian diboyong Crystal Palace pada musim panas 2021.

Arsenal yakin Olise masih memiliki ruang besar untuk berkembang dan akan cocok dengan gaya permainan Arsenal yang menekankan keseimbangan transisi cepat dalam bertahan maupun menyerang.(*) 

Sumber: