(kiri-kanan) Dadal Angkoro, Kepala Divisi Implementasi Kekda (Moderator), Rizki E Wimanda Deputi Kepala Perwakilan BI Prov Jatim, Eko Purwanto, Ketua ISEI cab. Surabaya koordinator Jatim, Rossanto Dei Handoyo, Ph.D, Rizki E Wimanda Deputi Kepala Perwakilan BI Prov Jatim, dan Eko Purwanto, Ketua ISEI cab. Surabaya koordinator Jatim, serta Rossanto Dei Handoyo, Ph.D, ketika penutupan EJAVEC 2022 di Gedung Bank Indonesia Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 14 Juli 2022. Dengan adanya The 9th East Java Economic Forum (EJavec) 2022, Pemerintah Provinsi Jawa Timur didorong untuk mengimplementasikan sejumlah rekomendasi kebijakan ekonomi yang solutif dari hasil konferensi guna mengakselerasi pemulihan ekonomi dan sosial di Jatim pada era normal baru.
Eko Purwanto, Ketua ISEI cab. Surabaya koordinator Jatim, serta Rossanto Dei Handoyo, Ph.D, ketika penutupan EJAVEC 2022 di Gedung Bank Indonesia Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 14 Juli 2022. Dengan adanya The 9th East Java Economic Forum (EJavec) 2022, Pemerintah Provinsi Jawa Timur didorong untuk mengimplementasikan sejumlah rekomendasi kebijakan ekonomi yang solutif dari hasil konferensi guna mengakselerasi pemulihan ekonomi dan sosial di Jatim pada era normal baru.
Penutupan EJAVEC 2022 dilakukan secara daring di Gedung Bank Indonesia Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 14 Juli 2022. Dengan adanya The 9th East Java Economic Forum (EJavec) 2022, Pemerintah Provinsi Jawa Timur didorong untuk mengimplementasikan sejumlah rekomendasi kebijakan ekonomi yang solutif dari hasil konferensi guna mengakselerasi pemulihan ekonomi dan sosial di Jatim pada era normal baru.
Rizki E Wimanda Deputi Kepala Perwakilan BI Prov Jatim, dan Eko Purwanto, Ketua ISEI cab. Surabaya koordinator Jatim, ketika Penutupan EJAVEC 2022 di Gedung Bank Indonesia Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 14 Juli 2022. Dengan adanya The 9th East Java Economic Forum (EJavec) 2022, Pemerintah Provinsi Jawa Timur didorong untuk mengimplementasikan sejumlah rekomendasi kebijakan ekonomi yang solutif dari hasil konferensi guna mengakselerasi pemulihan ekonomi dan sosial di Jatim pada era normal baru.