JAA merupakan ekshibisi seni rupa yang menampilkan karya dari beragam lapisan seniman. Seperti seniman pendatang baru, seniman muda, dan seniman profesional. Persiapan ekshibisi yang dijalankan Warta Management itu berlangsung kurang lebih setahun.
Diharapkan JAA mempertemukan seniman dengan apresian, yakni art lover dan stakeholder. Namun yang utama menemukan bibit-bibit seniman muda atau emerging artist. ”Untuk mencapai tujuan itulah kami mengadakan open call agar dapat menjaring seniman dari berbagai daerah dan kalangan,” ujarnya.
Hasilnya, karya-karya yang ada dalam pameran bisa diambil dari seluruh Indonesia, mulai Aceh hingga Lombok. Semua dapat dikoleksi, dengan harga karya yang dibatasi maksimal Rp50 juta.
”JAA diharapkan dapat membangun lingkungan seni rupa yang bersinergi dan berkontribusi untuk kemajuan seni rupa Indonesia. Juga untuk mendukung kemajuan seniman muda,” tegas Jefri. (Heti Palestina Yunani-Rangga Prasetya)