YASINTA Aurellia menjadikan "terus belajar" sebagai prinsip hidupnyi. Sebab, Puteri Indonesia Jawa Timur 2023 ini yakin, "kalau nervous dan takut gagal, kuncinya ya belajar. Tentu di samping juga berusaha sekeras-kerasnya." Persis yang dibilang Bai Juyi 白居易 (772–846), sastrawan besar dinasti Tang, "勤能补拙" ( qín néng bǔ zhuō ): rajin belajar akan mengobati ketidakmampuan.
Sudah Yasinta buktikan sendiri. Mahasiswi Ilmu Komunikasi UPN Veteran, Surabaya, tersebut, merupakan pembelajar yang giat. Sebelum berlaga dalam ajang Puteri Indonesia Jawa Timur 2023, dia terlebih dahulu mengikuti Guk dan Yuk Sidoarjo 2020 dan berhasil menjadi wakil II. Berarti, paling tidak dia telah dua tahun mempersiapkan diri. BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Penulis Buku Tionghoa Alex Cheung: Yin Shui Si Yuan "Saya melakukan workout untuk kekuatan fisik, merawat wajah, dan juga melatih mental saat tampil di atas panggung. Soalnya saya masih sering grogi ketika berada di depan banyak orang," terang Yasinta, lantas tertawa. Yasinta pun percaya, "sebuah permata tidak akan menjadi hiasan bila tidak diasah. Demikian pula, seseorang tidak akan sukses tanpa adanya tantangan. The gem cannot be polished with friction, nor man perfected without trials ." Makanya, jelang pemilihan Puteri Indonesia Jawa Timur 2023 yang digelar pada 11 Februari lalu, Yasinta intens berguru kepada senior-seniornyi di Guk-Yuk dan agency model yang diikutinyi.Dengan motto #YasICan, Yasinta berharap bisa memberikan yang terbaik di kontes Puteri Indonesia 2023 nanti. (*)