SURABAYA, HARIAN DISWAY -Sebanyak 16 pembalap dikirim ke SEA Games 2023 di Kamboja. Mereka ditarget 4 medali emas di multiajang dua tahunan itu. SEA Games tahun ini hanya melombakan dua disiplin, yakni road dan sepeda gunung (MTB).
Untuk disilin road akan terdiri dari dua nomor, yaitu Individual Mass Start dan Criterium. Sedangkan kategori MTB bakal melombakan tiga nomor, yakni Cross-country Eliminator (XCE), Cross-country Relay (XCR), serta Cross-country Olympic (XCO).
Balapan di kategori MTB akan berlangsung 6-8 Mei. Sedangkan lomba di nomor road digeber 11-13 Mei. Venue balap sepeda berada di Provinsi Siem Reap. Atau lebih dikenal dengan wisata Angkor Wat.
Ketua Umum PB ISSI Listyo Sigit Prabowo berharap tim nasional balap sepeda Indonesia dapat melebihi prestasi di SEA Games 2021 di Vietnam. Pada saat itu anak asuh Dadang Haries Poernomo tersebut mengoleksi 3 emas, 4 perak, dan 1 perunggu.
Sekarang mereka ditarget meraih 4 emas di SEA Games 2023 di Kamboja. Hadapan itu disampaikan Listyo Sigit melalui Ketua Harian PB ISSI Wahyu Hadiningrat.
"Dengan berkurangnya nomor perlombaan dan target yang bertambah, tentunya memberikan motivasi yang lebih. Apalagi cuaca di Kamboja yang panas akhir-akhir ini. Semoga tim bisa segera menyesuaikan dan juga bisa meraih hasil terbaik untuk Indonesia," ujar Wahyu Hadiningrat.
Sebagai nakhoda tim nasional balap sepeda, Dadang Haries Poernomo menyanggupi target dari PB ISSI. Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) ini menilai Indonesia mampu mempertahankan medali emas seperti di SEA Games Vietnam.
"Walaupun beberapa nomor unggulan seperti Downhill tidak dipertandingkan di Kamboja, kami akan fight dan berharap bisa menambah medali dari MTB," ujar Dadang.
Berbeda dengan SEA Games 2021 yang dilaksanakan di Vietnam, SEA Games tahun ini tidak melombakan nomor Individual Time Trial (ITT) dan Downhill. Padahal, Indonesia meraih dua medali emas di kedua nomor tersebut di Vietnam pada tahun lalu. (*)