SURABAYA, HARIAN DISWAY- PLN mendukung perkembangan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik. Dukungan yang diberikan itu berupa percepatan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di sana. Berupa gardu induk (GI) 150 kV Bungah dan saluran kabel tegangan tinggi (SKTT) 150 kV Bungah-Manyar.
JIIPE merupakan proyek joint venture antara BUMN dan swasta. Dinyatakan resmi beroperasi November 2022. Nantinya, pada 2030, diproyeksi mampu menyerap 199.818 tenaga kerja yang akhirnya dapat memberikan multiplier effect kepada lingkungan sekitar.
Saat JIIPE beroperasi, tentu dibutuhkan pasokan tenaga listrik yang cukup besar. Untuk itu, PLN melalui unitnya, PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB), membangun dua infrastruktur kelistrikan di daerah JIIPE.
GI 150 kV Bungah dan SKTT 150 kV Bungah-Manyar merupakan dua infrastruktur kelistrikan yang pembangunannya sedang dikerjakan PLN UIP JBTB. Percepatan pembangunan sedang dilaksanakan dengan maksimal. Salah satunya dengan penempatan personel kompeten.
Juga, penerapan strategi pembangunan dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Tidak lupa koordinasi antara PLN Group, stakeholder terkait, serta JIIPE. Dengan demikian, memperoleh kesamaan visi dan meningkatkan sinergisitas dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Direktur Retail dan Niaga Edi Srimulyanti mengatakan, PLN akan terus mengejar dan mempercepat pembangunan GI 150 kV dan SKTT 150 kV. Untuk mewujudkan itu, perusahaan listrik negara tersebut melakukan sinergisitas ke semua elemen.
Seperti diketahui, kunjungan kerja itu juga sebagai upaya peningkatan sinergisitas melalui koordinasi dengan pihak terkait, yakni JIIPE. Kunjungan kerja itu juga dihadiri Komisaris PT PLN (Persero) Mohamad Ikhsan serta Direktur Retail dan Niaga Edi Srimulyanti.
Ada juga Executive Vice President APR Nayusrizal N., Vice President Akuisisi Pelanggan Besar Baru dan Captive Power Kris Cahyono, General Manager PLN UIP JBTB Anang Yahmadi, General Manager PLN UID Jawa Timur Lasiran, dan General Manager PLN UIT JBM yang diwakili SRM Perencanaan Sidik Prasetyo Kusmiyarso.
Direktur Utama PT BKMS Bambang Soetiono Soedijanto mengapresiasi kesungguhan PLN dalam upaya penyediaan infrastruktur ketenagalistrikan demi mendukung kebutuhan kelistrikan di KEK Gresik.
General Manager PLN UIP JBTB Anang Yahmadi mengatakan, pembangunan kedua infrastruktur kelistrikan itu sedang dalam proses. Badan usaha milik negara tersebut menargetkan dua proyek besar itu selesai tepat waktu. Dengan demikian, dapat segera beroperasi untuk mendukung kelistrikan JIIPE.
”Petugas kami bekerja siang malam dalam upaya pembangunan ini, di mana tentunya dengan menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Kami optimistis proyek ini akan rampung tepat waktu dan dengan zero accident,” terangnya. (*)