HINGGA kini, moda transportasi teraman di dunia adalah pesawat terbang. Bayangkan, sebelum naik, semua penumpang dan krunya harus diperiksa berlapis-lapis dulu di bandara. Sebelum terbang, pesawatnya pun mesti dicek sana-sini untuk dipastikan tak ada sekecil apapun problem di situ. Selama mengudara, komunikasi dengan petugas lalu lintas udara (ATC) juga tak boleh terputus.
Tentu, banyak pihak yang terlibat dalam menjamin keselamatan sebuah penerbangan. Untuk menyebut salah satunya, dan mungkin yang paling berperan di antara mereka, ialah kapten dalam pesawat yang sedang terbang –sebab kendali penuh ada pada dirinya.
Makanya tak heran bila Capt Dr Gema Goeyardi ATP CFI CFII MEI IGI, menjadikan "全力以赴" (quán lì yǐ fù) yang artinya melakukan sesuatu dengan segenap daya dan upaya ini sebagai pegangannya.
Gelar Gema memang panjang sekali. Menandakan keahliannya dalam beragam bidang keilmuan. Selain aviasi, Gema paham betul ilmu finansial. Maklum, ia lulusan S-3 program studi manajemen keuangan.
Disertasi doktoral Gema unik. Judulnya: Metode Analisis Keuangan Berdasarkan Astrologi, Fibonacci dan Astronacci untuk Menentukan Tanggal Pembalikan Arah IHSG dan Harga Gold di Masa Mendatang.
Anda yang belajar matematika tak akan asing dengan Fibonacci, tapi agaknya tidak dengan "Astronacci".
"Astronacci merupakan penemuan terbesar dalam hidup saya dan Tuhan Yesus Kristus begitu baik memberi saya hikmat pada saat saya jatuh di pasar saham," ujar Gema, yang founder sekaligus CEO Astronacci Internasional dan FAA Gold Seal, dalam satu wawancara media.
Ceritanya, Gema pernah rugi besar dalam trading saham pada 2008. Hampir saja ia gulung tikar karenanya. Tetapi, setelah dengan cermat mengamati pergerakan harga mata uang, ia menemukan, ternyata ada ritme yang jelas dan tidak acak pada setiap naik turunnya.
Ia langsung mencari referensi dari tokoh-tokoh Astrologi Financial seperti William Delbert Gann, George Bayer, dan lainnya. "Dari prinsip yang mereka buat, saya ramu kembali dan gabungkan dengan Fibonacci hingga menjadi kombinasi harmoni Langit dan Bumi," kata Gema.
Dari peracikan itu, Gema lantas menciptakan Astronacci yang bisa dipakai untuk memprediksi kapan harga saham tertentu akan naik atau turun.
Anda yang gemar trading dan keseringan merugi, bisa coba pelajari Astronacci, sebuah ilmu baru yang menyelamatkan Gema dari jurang kebangkrutan hingga mampu meroket seperti sekarang. (*)