SURABAYA, HARIAN DISWAY- Kabar gembira bagi para penjaga masjid (marbot) di Kota Surabaya. Mereka akan mendapat uang bulanan sebesar Rp 400 ribu. Hal itu sedang diajukan DPRD Kota Surabaya ke pemkot.
"Kami akan kawal terus," ungkap Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah. Namun, saat ini besaran insentif itu masih dihitung. Termasuk jumlah marbot yang aktif.
Uang bulanan itu diambilkan langsung dari APBD Surabaya. Sifatnya sama dengan uang bulanan lain yang diterima para ketua RT, RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), dan Kader Surabaya Hebat (KSH).
Cuma, kata Laila, insentif para marbot itu baru dimasukkan ke APBD 2024. Sehingga pemberiannya juga mulai berlaku tahun depan. Dia pun memastikan hal ini sudah disepakati oleh Pemkot Surabaya.
Sebetulnya, sejauh ini para marbot sudah mendapatkan honor dari tiap masjid. Tetapi, besarannya berbeda lantaran bukan diambilkan dari APBD. Laila pun akan terus memperjuangkan rencana realisasi pencairan insentif bulanan marbot ini.
"Karena berapapun nominal insentif itu sudah sangat berarti bagi mereka," katanya. Apalagi para marbot umumnya sudah berkeluarga. Maka insentif itu bisa jadi tambahan nafkah. (ADV)