JAKARTA, Harian Disway – Anthony Sinisuka Ginting gagal menjadi juara Indonesia Open 2023. Dalam final di Istora, Senayan, Jakarta, 18 Juni 2023, ia kalah di tangan Viktor Axelsen 14-21, 13-21 dalam waktu 47 menit.
Tunggal putra nomor dua dunia itu pun harus puas menjadi runner-up. Dan berhak atas hadiah USD 42.500 ribu. Atau setara dengan Rp 635 juta.
’’Bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan hari ini tanpa cedera. Dua pekan terakhir yang tidak mudah untuk saya, mengingat harus melakoni turnamen back-to-back," ujar Ginting, yang pekan lalu baru saja menjadi juara Singapore Open 2023. ’’Sejauh ini saya puas dengan pencapaian ini. Tidak mudah menghadapi turnamen back-to-back,’’ tambah pemain 26 tahun tersebut.
Dalam pertandingan tadi, Ginting mengakui bahwa Viktor Axelsen tampil lebih prima. Pemain 29 tahun itu memanfaatkan keunggulan fisiknya yang mencapai 194 cm untuk meraih poin demi poin. Ia unggul dalam penguasaan lapangan. Jangkauannya sangat jauh.
Setelah sembuh dari cedera, level atletisnya sudah kembali 100 persen. Staminanya tidak habis-habis.
Sementara itu, Ginting harus pontang-panting mengejar bola Axelsen. Variasi pukulannya, mulai dari stroke, smash, hingga netting yang biasanya tipis-tipis, sulit keluar. Nah, Ginting kurang bisa mengantisipasi hal tersebut. Sekalinya menyerang, bola Ginting out. Juara Asia 2023 itu kewalahan pada pertengahan pertandingan.
’’Axelsen memanfaatkan tinggi badan dan jangkauan di laga ini,’’ cetus Ginting. ’’Saya melihat permainan saya juga sudah dibaca dan ke depannya saya akan terus berbenah untuk mencari celah kelemahan Axelsen,’’ kata Ginting, yang bertinggi badan 171 cm itu.
Pelatih tunggal putra Indonesia Irwansyah mengatakan, perjuangan Ginting sudah maksimal. Menurutnya, Irwansyah menilai bahwa permainan Ginting sudah seusai dengan instruksinya. Hanya saja, keunggulan fisik Axelsen memang sulit dilawan.
’’Kami sudah mencoba semaksimal mungkin di laga tadi. Dan ke depannya saya yakin kami bisa mengalahkan Viktor Axelsen,’’ tegas Irwansyah.
Final tunggal putra Indonesia Open 2023 menjadi pertandingan pemungkas di Istora Senayan, Jakarta. Tahun depan, seluruh event bulu tangkis dipindahkan ke Indonesia Arena, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan. Sayang, Indonesia gagal merebut juara di penyelenggaraan terakhir. (*)