SURABAYA, HARIAN DISWAY – Catatan sejarah baru terukir di balik duka kekalahan Persebaya atas Persikabo, 1-2 di Gelora Bung Tomo, Jumat 4 Agustus 2023.
Pertandingan yang kemudian berakhir pada pencopotan Aji Santoso sebagai pelatih itu diwarnai sejarah gol ke-1000 untuk Persebaya.
Adalah Wildan Ramdhani yang mampu menjadi pencetak gol ke-1000 Persebaya. Gol itu lahir begitu cepat di menit akhir menjelang pertandingan berakhir.
Dua gol kemenangan dari Persikabo 1973 dicetak oleh Jose Varela (33’) dan Rizki Hidayat (88’) melalui situasi counter attack.
Sedangkan, satu-satunya gol Persebaya dicetak pemain nomor punggung 20, Wildan Ramdhani. Gol tersebut juga menjadi torehan gol ke-1000 Persebaya Surabaya sejak mengikuti kompetisi Liga Indonesia tahun 1994/1995.
Wildan Ramdhani masuk pada babak kedua pertandingan menggantikan Paulo Victor menit ke76. Sosok yang juga menjadi mahasiswa di Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini mencetak gol ke-1000 Persebaya pada menit ke-90+1.
Gol tersebut lahir melalui sepakan kaki kanannya memanfatkan second ball dari Toni Firmansyah yang terjatuh.
Pemain kelahiran Bandung tersebut telah tampil bersama Persebaya di kompetisi resmi sebanyak tiga kali penampilan. Dari tiga penampilannya tersebut dirinya mampu mencatatkan torehan satu gol dari 3x percobaan tendangan (2 shots on target).
Persebaya Surabaya menjadi klub ketiganya di kompetisi tertinggi di Indonesia, setelah Persib Bandung dan Persita Tangerang.
Sosok yang masih aktif menjadi mahasiswa ini juga pernah menyapu gelar runner-up bersama Tim Sepak Bola Mahasiswa UIN Bandung dalam Kejuaraan PTKIN Football Championship tahun 2019 lalu.
Patut ditunggu kiprah Mochammad Wildan Ramdhani Nugraha seusai mencatatkan sejarah baru yakni gol ke-1000 bersama Persebaya Surabaya.
Tak banyak mendapat kepercayaan Aji Santoso, namun pemuda kelahiran 24 Desember 1998 ini mampu menjawab kesempatan bermain dengan mencetak gol di masa injury time laga.
Dengan pecahnya catatan gol ke-1000 Persebaya dari kaki Wildan Ramdhani diharapkan mampu mendongkrak penampilan klub Kota Pahlawan kembali pada jalur perebutan juara seperti yang telah menjadi target klub dari awal musim 2023/2024.(Rizky Nur Rochman)