Meski penuh ketegangan didukung dengan sound effect horror, game itu memberi keseruan tersendiri karena bisa dimainkan oleh beberapa pemain alias multiplayer.
Tapi bagi yang ingin uji nyali, game ini tetap bisa dimainkan secara single player.
BACA JUGA:Wisuda ke-84 UK Petra Luluskan 1.252 Mahasiswa, 582 Orang Raih Cumlaude
Windah, youtuber gaming sudah membuktikan keseruannya. Windah bahkan memainkannya dalam live streaming dan diunggah ke akun Youtube-nya dengan judul: "ADA YANG ANEH DI RUMAH PAK RT! Misteri Rumah Pak RT".
Konten itu sudah dilihat lebih dari 500 ribu kali, dan mendapat 20 ribu like.
Saat memainkan game Misteri Rumah Pak RT, Windah terlihat sangat antusias sambil sesekali membaca komentar yang dituliskan oleh para penontonnya.
“Seru banget guys, tapi juga susah dan creepy banget ini! Luar biasa game buatan Indonesia ini ya teman-teman,” serunya dalam live streaming itu.
Ketegangan juga dirasakan Windah ketika ia kesulitan mencari kunci menuju jalan keluar, sampai dibantu para penonton live streaming untuk menemukan benda tersebut.
Beberapa kali ia terkejut saat monster tiba-tiba muncul dan mengejarnya. Sound effect dalam game tersebut mendukung dan semakin menambah tegang.
Game Misteri Rumah Pak RT karya lima Petranesian dari angkatan 2019 itu memang masih dalam tahap early access.
User hanya mendapat sedikit bagian (sneak peek) dari jalan cerita secara keseluruhan.
Namun, gamenya sudah bisa diakses secara gratis dan dimainkan oleh siapa pun melalui platform Steam.
Tapi pemain wajib berusia 18 tahun ke atas. Johansen beralasan karena konten dalam game itu mengandung unsur gore/kekerasan/darah.
“Kami berencana untuk terus mengembangkan game ini hingga menjadi full version, terutama untuk jalan ceritanya agar bisa lebih lengkap,” tambahnya.
Mereka yang mengambil konsentrasi Game Development itu juga merupakan wisudawan PCU.
Mereka dikukuhkan sebagai sarjana dalam acara wisuda ke-84 yang digelar pada 1-2 September lalu.(*)