SURABAYA, HARIAN DISWAY - Derbi Jatim antara Persebaya Surabaya dan Arema FC di stadion Gelora Bung Tomo pada Sabtu, 23 September 2023, berakhir dengan kemenangan telak bagi tuan rumah.
Pasukan Green Force yang dipimpin oleh pelatih baru: Josep Gombau sukses membuat tim lawan frustasi. Singo Edan dibuat tak berdaya dengan skor 3-1.
Green Force terus menekan Arema FC dan mengendalikan alur permainan sejak menit awal.
Racikan ala Uston Nawawi disempurnakan oleh Gombau. Sebelum Gombau menjadi juru taktik Persebaya, Uston menjadi pelatih sementara. Ia menggantikan posisi Aji Santoso yang diberhentikan manajemen Persebaya.
Uston tampil memuaskan. Persebaya tak terkalahkan dalam lima pertandingan. Bahkan ia mampu mencetak empat kemenangan dalam lima pekan.
BACA JUGA:Momen Haru, Pelukan Hangat Duo Valente Usai Persebaya Vs Arema
BACA JUGA:Respek Fernando Valante ke Bonek: Terima Kasih untuk Sambutan dan Cinta ke Anakku
Laga perdana di bawah kepemimpinan Gombau begitu berat: melawan pemuncak klasemen Madura United.
Kala itu, Persebaya Surabaya sudah menunjukkan perubahan gaya permainan mereka dengan melakukan pressing trap untuk menghambat serangan lawan.
Namun, di laga kedua yang menjadi "El Clasico" Jawa Timur, Gombau menyempurnakan taktiknya.
Meskipun banyak yang mengira Persebaya Surabaya akan bermain dengan formasi 4-3-3 yang lebih cepat, Gombau memilih untuk memberlakukan pressing ketat dengan menciptakan block press di semua lini saat Arema Malang menguasai bola.
Selebrasi pemain Persebaya merayakan gol Ze Valente saat melawan Arema, Sabtu 23 September 2023-Instagram @officialpersebaya-
Ketika Persebaya Surabaya merebut bola, mereka beralih ke gaya permainan bola pendek yang cepat.
BACA JUGA:Tampil Menawan saat Lawan Arema, Catur Dapat Pujian dari Coach Gombau
BACA JUGA:Polemik Piala Dunia U-17, Panpel Persebaya Tetap Ajukan GBT Sebagai Opsi Pertama