HARIAN DISWAY - Lanjutan Liga 1 Indonesia memasuki pekan ke-14, laga pembuktian antara Dewa United vs Persebaya Surabaya. Dewa United masih berkutat masalah pertahanannya yang mulai rapuh.
Persebaya Surabaya yang terus memburu kemenangan berikutnya, demi bisa bersaing menantang penghuni "Big Four" klasemen sementara liga 1 Indonesia.
Tangsel Warrior 3 laga terakhir tanpa kemenangan akan menjamu Persebaya Surabaya yang sempat dihentikan Madura United dalam tren kemenangan beruntunnya.
Pelatih Green Force Josep Gombau, sedang berusaha memantapkan tim kota Pahlawan ke jalur juara musim ini. Beda dengan pelatih Dewa United, Olde Riekerink masih berusaha mengembalikan performa skuadnya yang mulai turun sejak Agustus.
BACA JUGA: Song Ui-young Absen di Laga Dewa United Vs Persebaya, Gombau Rotasi Pemain
Tangsel Warrior sempat memuncaki klasemen Liga 1 Indonesia, Arema Malang, Persija Jakarta dan Juara musim lalu PSM Makasar bisa ditumbangkan.
Kesamaan keduanya di laga nanti adalah sama-sama memiliki selisih gol "Nol" (16 memasukkan dan 16 kemasukan), Tangsel Warrior peringkat ke-13 dengan koleksi 17 poin dan Green Force peringkat ke-6 dengan 21 poin.
Dewa United
Musim ini, Tangsel Warrior jadi sangat berbeda dibandingkan musim lalu. Musim ini mereka diperkuat pemain eks Persebaya Surabaya, seperti Altabalah, Ady Setiawan, Ricky Kambuaya dan Noviandani.
Kehadiran pemain eks Green Force itu sedikit banyak akan mempengaruhi gaya bermain Dewa United, minimal meredam gaya bermain cepat khas Persebaya Surabaya.
Pelatih asal Belanda Olde Riekerink selalu menggunakan formasi 4-3-3 (menyerang), dengan garis bertahan medium. Dimana kedua sisi Fullback, Altabalah di kiri dan Herdiana di kanan sangat aktif berlari ke garis depan.
Barisan gelandang Kambuaya-Theo Numberi-Kolovos sangat aktif menjaga kedalaman permainan, sejauh ini hanya Kolovos yang paling dominan ikut menyerang.
Barisan depan murni bertumpu pada kreativitas Majed Osman dan Egy Maulana Fikri untuk menopang target man asal Brasil Alex Pereira. Dilaga nanti, Tangsel Warrior kehilangan Egy Maulana yang bela timnas Sea Games, posisinya akan diisi Noviandani, eks winger kanan Persebaya Surabaya
Menariknya, Dewa United memiliki kiper top Sonny Stevens. Kiper asal Belanda itu adalah kiper bergaya main Modern, dia biasa ikut terlibat dalam membangun serangan dari bawah yang jadi ciri khas taktik Olde Riekerink.
Meski Stevens terlihat kurang lentur dalam bergerak, namun kecerdikannya dalam menempatkan posisi dan timingnya terbilang lumayan. Dia sementara ini peringkat pertama dalam hal "top saves" untuk posisi kiper.