HARIAN DISWAY - Sheikh Jassim makin jauh dengan Manchester United. Keluarga Glazer yang memiliki MU tak mau menjual saham mayoritas klub berjuluk setan merah itu.
Keuangan Manchester United dilaporkan sangat sehat menurut laporan keuntungan Juni lalu.
Bahkan, sektor pendapatan naik meski klub tak main di Liga Champions musim lalu.
Pendapatan meningkat dari penjualan tiket pertandingan dan pendapatan komersial.
Hal itu membuat United mengubah perkiraan pendapatan tahunan dari 590-610 juta poundsterling menjadi 630-640 juta poundsterling.
Pendapatan itu memecahkan rekor 2019: 627,1 poundsterling.
BACA JUGA:Sheikh Jassim Ambil Alih Manchester United, David Beckham Jadi Duta Besar Klub
BACA JUGA:Ngotot Beli MU, Kekayaan Keluarga Sheikh Jassim Capai Rp 5,32 Biliun
Glazers bakal tetap berkuasa, tetapi fans MU marah. Rencana penjualan sudah berlangsung begitu lama.
Bahkan pekan lalu Sheikh Jassim dikabarkan selangkah lagi mendapatkan Red Devil. Klub yang dicintainya sejak kecil.
Polling fans MU menginginkan Sheikh Jassim jadi pemilik baru klub.-twitter @AndyMitten-
Laporan pendapatan bertentangan dengan informasi yang beredar selama ini. MU yang dikabarkan merugi, kini justru dilaporkan punya pendapatan melimpah.
Jkka Sheikh Jassim mundur dari proses akuisisi dan tidak ada jalan kembali, itu berarti, dalam jangka pendek, keluarga Glazer akan tetap berkuasa.
Sir Jim Ratcliffe yang jadi pesain Sheikh Jassim telah menyatakan bahwa ia bersedia menerima saham minoritas sebagai langkah pertama menuju mendapatkan mayoritas, yang menjadi keinginannya .
BACA JUGA:Mewujudkan Duet Neymar-Casemiro di Manchester United Lewat Sheikh Jassim