Saham Starbucks dan McDonalds Anjlok: Imbas Pemboikotan Produk AS-Israel

Jumat 03-11-2023,11:08 WIB
Reporter : Salman Muhiddin
Editor : Salman Muhiddin

Meskipun Kementerian Perindustrian tidak secara resmi mendukung gerakan boikot, namun, mereka berupaya untuk menciptakan kondisi yang mendukung penggunaan produk-produk dalam negeri.

Pihaknya juga akan terus menggencarkan kampanye untuk meningkatkan kualitas produk-produk lokal agar dapat bersaing dengan produk impor.

BACA JUGA:Kisah Musuh Baru Israel: Pasukan Houthi Jatuhkan Pemerintah Yaman 2014

BACA JUGA:Menakar Kekuatan Pasukan Houthi Yaman, Perang Saudara Melawan Arab, Kini Bela Palestina

Sementara itu, seruan boikot produk-produk Israel dan merek dari negara lain yang diduga mendanai Israel juga mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia.

Di jagat maya, warganet Indonesia turut meramaikan gerakan ini dengan menyebarkan informasi terkait produk-produk yang harus dihindari.

 

Kementerian Perindustrian menegaskan bahwa langkah-langkah yang diambil adalah dalam rangka melindungi kepentingan nasional dan memajukan industri dalam negeri.

Upaya peningkatan kualitas produk lokal diharapkan tidak hanya menguntungkan para pelaku industri, tetapi juga memberikan pilihan yang lebih baik bagi konsumen Indonesia. (*)

Kategori :