Hal itu sangat dibutuhkan agar mereka tahu mana yang baik dan buruk, juga sebagai bekal dan pedoman ke depan agar tidak terjerumus ke kegiatan seksual membahayakan yang dapat merusak masa depan mereka.
Namun, jika anak sudah telanjur kecanduan, untuk mengatasinya, bisa dilakukan dengan cara:
1. Mengalihkan dengan kegiatan positif lainnya.
Apabila anak sudah telanjur kecanduan, Anda bisa alihkan dengan kegiatan yang mendukung tumbuh kembang mereka seperti mengajak mereka keluar rumah untuk eksplorasi dan mencoba hal baru.
Bisa juga dengan kegiatan di dalam rumah seperti membaca buku, membuat barang DIY, mewarnai, dan lain sebagainya.
2. Alihkan dengan game baru yang lebih edukatif dan sesuai umurnya.
Game edukasi akan membantu merangsang dan melatih perkembangan otak pada anak. Selain itu, anak akan mendapat banyak pengetahuan yang bahkan belum mau dia cari tahu. Pastinya, sesuaikan game yang akan dimainkan dengan batasan umur yang telah ditetapkan.
3. Tegur dan bicarakan dengan baik-baik.
Jika sudah melakukan perilaku menyimpang, tegur anak-anak dengan tegas dan jelaskan alasannya mengapa hal itu salah, lalu beri hukuman yang mendidik dan menimbulkan efek jera. Namun, hindari hukuman fisik. Sebab, itu bisa menyebabkan trauma pada sang anak.
4. Alihkan dengan melakukan kegiatan yang sesuai dengan hobi dan minat mereka.
Cari tahu apa minat dan hobi anak. Contoh, jika mereka suka bermain piano, ikutkan mereka kursus musik. Jika mereka suka membaca buku, ajak mereka ke perpustakaan atau toko buku.
Kegiatan di atas bermanfaat untuk mendukung dan mengembangkan hobi mereka. Dengan begitu, anak-anak akan punya bekal soft skill yang nantinya berguna seiring mereka tumbuh dewasa.
Game online bisa tersebar cukup luas dan dimainkan tidak sesuai dengan usia. Itu biasanya karena tergiur oleh konten-konten orang lain yang sedang memainkan game tersebut.
Juga, membuat mereka tertarik untuk memainkannya tanpa mencari tahu terlebih dahulu peraturan game tersebut. Misalnya, Sakura School Simulator yang populer karena dapat diunduh dengan gratis dan tidak perlu memiliki perangkat dengan kapasitas yang besar untuk dapat memainkan game itu.
Grafik yang sangat memanjakan mata juga membuat semua kalangan jadi ingin mencoba memainkan game simulasi tersebut. Sakura School Simulator adalah salah satu game dengan jenis simulation.
Pemain game itu kerap kali membuat konten tentang sudut pandang dari karakternya yang bisa melakukan banyak hal. Hal itu juga membuat anak-anak yang bukan target pasar game tersebut jadi ingin memainkannya karena rasa penasaran untuk mencobanya.