Kelemahan ini dapat menjadi kendala bagi pengguna yang menginginkan pengalaman penggunaan jangka panjang tanpa harus sering mengisi daya baterai.
Keterbatasan masa pakai baterai dapat memengaruhi daya tarik perangkat, terutama untuk kegiatan yang membutuhkan penggunaan yang intensif.
3. Kurangnya Konten VR Berkualitas
Meskipun Apple Vision Pro menawarkan pengalaman AR dan VR yang canggih, kekurangan konten VR berkualitas, terutama dalam kategori gaming, menjadi tantangan.
Pengguna yang berat dalam permainan virtual reality mungkin merasa bahwa ketersediaan konten yang terbatas belum sepenuhnya memenuhi ekspektasi mereka.
Kekurangan ini dapat menjadi pertimbangan bagi konsumen yang menilai kualitas dan variasi konten sebagai faktor penting.
4. Tampak Antisosial
Penggunaan kacamata yang menutupi mata, meskipun untuk pengalaman VR yang imersif, dapat menciptakan kesan terlihat terisolasi dan antisosial di dalam lingkungan sosial.
Penampilan fisik perangkat ini dapat menjadi faktor yang mempengaruhi minat pengguna, terutama bagi mereka yang mengutamakan interaksi sosial dan ingin tetap terlibat dengan lingkungan sekitar mereka.
5. Kurangnya Haptic Feedback
Apple Vision Pro tidak dilengkapi dengan teknologi haptic feedback yang memberikan sensasi sentuhan di dunia virtual.
Keberadaan fitur ini pada beberapa pesaing dapat memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan imersif.
Kekurangan haptic feedback dapat menjadi pertimbangan bagi pengguna yang mencari tingkat interaksi yang lebih kaya dan responsif dalam lingkungan virtual.
Dari perbandingan kelebihan dan kekurangan Apple Vision Pro, memang menyajikan pengalaman AR dan VR yang canggih dengan berbagai fitur inovatif.
Didukung dengan beberapa aplikasi hiburan yang membuat Anda nyaman seperti Disney+, Amazon Prime Video, dan Paramount Plus.
Namun, keputusan untuk membelinya harus dipertimbangkan dengan cermat berdasarkan kebutuhan masing-masing pengguna. Bagi Anda yang tertarik dengan Apple Vision Pro yang menawarkan dunia virtual memukau dan mengubah cara kita berinteraksi dengan teknologi bisa didapatkan segera, Februari mendatang. (Jessica Laurent)