HARIAN DISWAY - Dalam setiap gelaran Pemilihan Umum (Pemilu), istilah-istilah seperti quick count, real count, dan exit poll sering melintas. Apa sih perbedaan dari tiga istilah tersebut?
Meskipun tampak serupa dalam konteks pemilu, namun quick count, real count, dan exit poll memiliki peran dan proses yang berbeda. Masing-masing mencitrakan lansekap politik dengan beragam sudut pandang.
Bagi Gen Z atau orang yang baru saja mendapat pengalaman mengikuti Pemilu tahun ini, pasti bertanya-tanya, apa itu quick count, real count dan exit poll, serta bagaimana sistemnya.
BACA JUGA:Update Quick Count Pilpres 2024: Poltracking, Litbang Kompas, CSIS, dan Indikator
Berikut penjelasan yang akan merangkum tentang tiga istilah tersebut.
Quick Count
Tangkapan layar hasil quick count Pilpres 2024 oleh Poltracking Indonesia.-ist-
Quick count atau penghitungan cepat adalah sejenis metode penghitungan yang dikerjakan dengan cepat dalam menangkap suara-suara yang terhampar di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Menelusuri koridor regulasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), quick count menggandeng teknologi informasi dan mengikuti metodologi sampling khusus yang disusun oleh badan-badan swasta. Visi di balik proses ini adalah untuk memberikan citra yang transparan, cepat, dan akurat terhadap hasil Pemilu.
BACA JUGA:Prabowo Gibran Menang Telak Di Semua Provinsi di Papua Berdasar Data Quick Count Kawal Pemilu
Penekanan pada quick count adalah pada ketangkasan dalam menghitung hasil pemilu. Mengolah data secara langsung dari TPS yang dijadikan sampel. Dengan pendekatan ini, potensi kecurangan dapat diidentifikasi dengan lebih cepat dan efisien.
Kekuatan quick count terletak pada kemampuannya untuk memberikan gambaran awal yang signifikan pada hari yang sama dengan pelaksanaan pemungutan suara. Menjadikannya sebagai tonggak awal bagi proses demokrasi.
Real Count
CATAT! Ini perbedaan quick count, real count, dan exit poll di Pemilu 2024. Foto: Petugas KPPS menghitung perolehan suara. -Rakyat Benteng-Disway-
Sementara itu, real count mewakili dimensi nyata dari penghitungan suara dalam sebuah pemilu. Diselenggarakan langsung oleh KPU melalui jajaran petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di setiap TPS. Real count meneguhkan posisinya sebagai sumber data resmi yang diakui secara hukum.