HARIAN DISWAY - Suasana riang mewarnai ruang ganti Manchester City. Mereka melenggang mulus ke perempat final Liga Champions 2023/2024. Pasukan Pep Guardiola itu mengalahkan Copenhagen 3-1 di leg kedua 16 besar Liga Champions, Kamis, 7 Maret 2024.
The Cityszens (sebutan Manchester City) unggul 6-2 secara agregat pertemuan dua leg. Karena mereka juga memenangkan pertandingan laga di leg pertama dengan skor 3-1.
Lagi-lagi Pep Guardiola menunjukkan kedigdayaannya dalam pertandingan Liga Champions. The Cityzens ingin mengingatkan semua orang bahwa mereka adalah juara bertahan.
"Kami mencetak gol sejak awal. Kami tahu, bahwa pemenang pertandingan ini ditentukan oleh siapa yang mencetak gol terlebebih dahulu," papar Pep Guardiola kepada Sky Sports selepas pertandingan.
"Kami bisa melaju ke perempat final dan saya rasa kami sangat disegani oleh lawan," lanjut pelatih berkepala plontos itu.
Jalannya Laga
Manuel Akanji mencetak gol pembuka kemenangan Manchester City atas Copenhagen di laga leg kedua 16 besar Liga Champions 2023/2024, 7 Maret 2024-X @ManCity-
Dalam laga itu, Pep Guardiola mengistirahatkan beberapa pemain kuncinya. Kevin De Bruyne, Phil Foden, dan Bernardo Silva tidak diterjunkan.
Kendati demikian, The Cityzens tetap bisa bermain menyerang meski dengan tim lapis kedua. Mereka bisa membuat Copenhagen kalang kabut.
Tuan rumah menunjukkan dominasinya sejak menit awal pertandingan. Serangan yang dirangkai Julian Alvarez bisa membahayakan gawang Copenhagen.
Man City berhasil menjebol gawang Kamil Grabara, kiper Copenhagen, ketika pertandingan memasuki menit ke-5. Sepak pojok Julian Alvarez disambar dengan tembakan terukur oleh Manuel Akanji.
Tuan rumah pun memimpin 1-0. The Cityzens bisa menggandakan skor empat menit kemudian. Gol Manchester City lagi-lagi tercipta melalui skema tendangan sudut.
Rodri berhasil menanduk umpan sepak pojok Alvarez. Tapi, bola masih membentur mistar gawang. Bola rebound tak bisa dibuang dengan sempurna oleh pemain Copenhagen. Sehingga jatuh tepat di kaki Alvarez.
Dengan percaya diri, penyerang asal Argentina itu menembak bola ke arah gawang. Grabara tak bisa menghalau bola dengan sempurna. Alhasil, bola masuk ke gawang Copenhagen untuk kali kedua ketika pertandingan baru berjalan 9 menit.
"Dua gol pertama memudahkan kami, karena kami sudah unggul empat gol," kata Manuel Akanji, yang akhirnya terpilih menjadi man of the match di laga itu.