SURABAYA HARIAN DISWAY - Persebaya gagal meraih poin penuh kala berhadapan dengan Madura United pada pertandingan Rabu, 13 Maret 2024.
Bajol Ijo (sebutan Persebaya) ditahan imbang tamunya tanpa gol, alias 0-0.
Hasil tersebut membuat pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster kecewa dengan performa anak asuhnya.
Coach Munster menilai Persebaya tampil kurang garang sehingga mereka gagal meraih kemenangan.
"Kami bermain bagus di 20-25 menit pertama. Tapi, lini depan kami kurang garang," ujar Munster terkait hasil seri melawan Madura United ini.
"Kami sudah mempersiapkan segala hal untuk pertandingan tadi. Kami bisa memberikan ancaman kepada mereka (Madura United, Red)," lanjutnya.
Pertandingan itu berjalan berat untuk Persebaya di babak pertama. Bajol Ijo (sebutan Persebaya) banyak ditekan oleh Laskar Sape Kerrab pada 45 menit pertama.
BACA JUGA:Thoriq Alkatiri Pimpin Laga Persebaya vs Madura United: Wasit FIFA yang Pernah Buat Bonek Kecewa
Namun di babak kedua, skuad Paul Munster berhasil membalikkan keadaan dengan lebih banyak menyerang gawang Madura United.
Persebaya Surabaya harus rela berbagi poin dalam derby Suramadu setelah bermain imbang dengan skor 0-0 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Rabu 13 Maret 2024. -Boy Slamet-Harian Disway
Coach Munster juga melakukan pergantian jitu di paro kedua. Masuknya Oktafianus Fernando dan Toni Firmansyah membuat lini depan Persebaya semakin sering mengancam gawang Madura United.
Meski demikian, laga hijau versus merah tersebut terus bertahan imbang tampa gol hingga peluit panjang berbunyi.
Pasca pertandingan, Munster berkata dia akan segera mengevaluasi kekurangan timnya itu. Apalagi pekan depan Persebaya akan melawan seteru abadi mereka, Arema FC.
"Kami akan menemukan solusi untuk pertandingan berikutnya. Itu sangat penting," pungkas Munster.