SURABAYA, HARIAN DISWAY - Semakin kuat posisi Khofifah Indar Parawansa untuk maju ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Kali ini dukungan berasal dari Dewan Harian Daerah Badan Pembudayaan Kejuangan (DHD BPK) 45 Provinsi Jatim. Mereka deklarasi bertepatan pada acara peringatan HUT Ke-64 yang digelar di Fave Hotel Sidoarjo pada Kamis, 21 Maret 2024.
Khofifah menyebut dukungan DHD BPK 45 merupakan deklarasi formal pertama yang berbasis relawan. “Mudah-mudahan ini akan menjadi referensi untuk penguatan relawan yang lain. Kami berharap agar roda sinergi ini bisa terus bergerak lebih masif sampai proses kampanye dan Pilgub serta pembangunan yang akan datang,” ucap Eks Gubernur Jatim itu dalam sambutan acara.
Ketua Umum DHD BPK 45 Jatim Bambang Eko Witono menyatakan, deklarasi ini tidak dilakukan secara tiba-tiba. “Dari hasil kajian ekonomi, politik dan juga sosial, indeks hasil kepemimpinan beliau saat memimpin Jatim sangat bagus. Maka dari itu kami menilai bahwa Ibu Khofifah layak untuk didukung melanjutkan kepemimpinannya di periode kedua,” terang Bambang.
Menurutnya, dalam lima tahun ke belakang, DHD BPK 45 melihat Khofifah sebagai figur yang memiliki semangat sama dalam membudayakan perjuangan 45 di tengah masyarakat Jawa Timur. Sinergitas yang terjalin selama ini juga menjadi pertimbangan subjektif mereka dalam mendukung khofifah.
BACA JUGA:PKB dan PDIP Harus Bersatu Jika Ingin Lawan Khofifah
BACA JUGA:Risma Berpotensi Jegal Khofifah di Pilgub Jatim 2024
Terlebih, DHD menurut Bambang merupakan aset milik Jatim yang memang butuh perhatian. "Dan selama ini beliau (Khofifah) banyak memberikan bantuan dan dukungan pada program-program kami,” tambahnya. Melalui deklarasi ini DHD BPK 45 mengaku siap untuk berada di garda terdepan membersamai langkah Khofifah di Pilgub Jatim 2024 mendatang.
Anda sudah tahu, KPU RI telah mengumumkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, termasuk Pilgub Jatim akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Sejauh ini, baru nama Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak yang sudah memastikan diri maju ke Pilgub Jatim 2024.
Khofifah sudah mengantongi rekomendasi dari empat partai politik. Yaitu Partai Gerindra, PAN, Demokrat, dan Partai Golkar. Sementara Emil baru mengantongi dukungan dari satu partai, yakni Partai Demokrat. (*)