BANDUNG, HARIAN DISWAY – Pertamina Goes to Campus 2024 (PGTC) resmi dibuka hari ini di Gedung Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB).
Acara itu diresmikan oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dan Rektor ITB Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., menandakan dimulainya rangkaian kegiatan PGTC di 15 universitas ternama di Indonesia hingga September 2024.
"Tantangan yang dihadapi Indonesia dalam kaitan dengan energi semakin kompleks. Kita semua harus bergerak bersama. Tidak hanya Pemerintah atau perusahaan saja, pihak akademisi juga memiliki peran penting. Diperlukan kontribusi dari semua pihak, termasuk mahasiswa," ujar Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dalam sambutannya.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati memberikan sambutan pembukaan pada acara Kick Off Pertamina Goes To Campus di Aula Barat, Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat pada Senin (6/5/2024).-Pertamina-
Ia menerangkan tujuan PGTC 2024:
- Meningkatkan kesadaran akan peran penting Pertamina dalam sektor energi dan pembangunan nasional.
- Meningkatkan engagement dan kolaborasi antara Pertamina dengan sektor akademisi.
- Meningkatkan pemahaman tentang lini bisnis dan komitmen Pertamina terhadap transisi energi dan keberlanjutan.
BACA JUGA:Cek Kampusmu! Pertamina Goes to Campus Kunjungi 15 Universitas, Kick Off di Bandung Senin Nanti
Rektor ITB, Prof Reini Wirahadikusumah, mengapresiasi langkah Pertamina dalam mengadakan PGTC dan memilih ITB sebagai lokasi kick-off. "Ini menunjukkan komitmen Pertamina terhadap pendidikan di Indonesia," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa ITB dan Pertamina memiliki hubungan sinergi dan kerja sama yang kuat.
Antusiasme mahasiswa-mahasiswi ITB memasuki acara Kick Off Pertamina Goes To Campus di Aula Barat, Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat pada Senin (6/5/2024). -Pertamina-
"Kami berharap sinergi ini semakin kuat dan meningkat, terutama dalam hal pemanfaatan biodiesel, pembangunan infrastruktur, dan penelitian," tambah Prof Reini.
"Pertamina memberikan kepercayaan kepada ITB untuk membantu membangun Gedung Research, Rekayasa Molekuler. Kita patut mencontoh Pertamina yang membuka diri untuk bekerja sama dengan berbagai pihak," lanjutnya.