HARIAN DISWAY - Timnas Indonesia tengah bersiap menghadapi Filipina dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kemenangan menjadi harga mati bagi skuad Garuda untuk melaju ke putaran ketiga.
Namun, Filipina bukan lawan yang bisa diremehkan. Sejak ditangani Tom Saintfiet, tim berjuluk The Azkals itu menunjukkan perubahan signifikan.
Filipina mengandalkan skema serangan balik cepat yang terbukti efektif. Buktinya, saat melawan Vietnam di laga sebelumnya.
Kecepatan para pemain Filipina menjadi kunci dalam laga itu.
BACA JUGA:Solid! Pasca Blunder Ernando Ari, Skuad Timnas Indonesia Pasang Badan, Maarten Paes Beri Dukungan
Vietnam sampai kerepotan mengahadapi kecepatan The Azkals.
Selain itu, Filipina juga diperkuat oleh beberapa pemain yang berkarier di luar negeri, seperti Patrick Reichelt, Zico Bailey, dan Dylan Demuynck.
Pengalaman mereka di kompetisi level atas menambah kualitas Timnas Filipina.
Tom Saintfiet lebih banyak menggunakan f ormasi 3-4-3.
Formasi yang diterapkan Saintfiet itu seakan cocok dengan gaya permainan dan kualitas pemain Timnas Filipina.
Sehingga, hal tersebut memberikan keseimbangan antara kekuatan lini serang dan bertahan.
BACA JUGA:Profil Calvin Verdonk, Pemain Naturalisasi Anyar Timnas Indonesia: Bisa Main Lawan Filipina?
Maka, Indonesia tak bisa memandang sebelah mata The Azkals.
Buktinya, skuad asuhan Shin Tae-yong itu hanya mampu bermain imbang 1-1 di putaran pertama.