Trump tidak terluka dalam insiden tersebut. Setelah kejadian, tim kampanye Trump mengonfirmasi bahwa ada ‘suara tembakan’ di sekitar lokasi mantan presiden berada.
Tidak lama setelah insiden itu menyeruak ke publik. Trump mengeluarkan pernyataan kepada para pendukungnya. Ia menyampaikan bahwa dirinya dalam keadaan aman.
"Ada suara tembakan di dekat saya, tapi sebelum rumor mulai menyebar tak terkendali. Saya ingin Anda mendengar ini: SAYA AMAN DAN SEHAT," tulis Trump dalam pernyataan email.
BACA JUGA:Pengakuan Donald Trump Saat Ditembak: Aku Merasa Peluru Menembus Telingaku
Trump menambahkan bahwa “Tekad saya semakin kuat setelah adanya upaya pembunuhan lagi,” kata kandidat presiden Partai Republik dalam pemilu Oktober 2024 mendatang.
"Tidak ada yang bisa menghentikan saya. Saya tidak akan pernah menyerah!" tulisnya.
Insiden ini terjadi hampir dua bulan setelah insiden serupa pada 13 Juli 2024, lalu. Ketika seorang pria bersenjata, Thomas Matthew Crooks, menembak Trump dengan senapan AR-15 saat kampanye di Butler, Pennsylvania.
BACA JUGA:Sesaat Setelah Ditembak, Donald Trump Kepalkan Tangan dan Teriak: Lawan!
Peluru mengenai telinga Trump, namun ia selamat. Insiden tersebut turutt menewaskan satu orang penonton, sementara pelaku berusia 20 tahun tewas di tempat kejadian setelah ditembak oleh penembak jitu Dinas Rahasia.
*) Elsa Amalia Kartika Putri, Mahasiswi Politeknik Negeri Malang, Mahasiswi Magang Regular di Harian Disway