Dalam pandangan Marko, Liam Lawson dinilai sukses menjadi pembalap pengganti Ricciardo saat ia cedera musim lalu, dan Lawson seharusnya tidak lagi menjadi cadangan.
Red Bull kini akan fokus meningkatkan performa Lawson, pembalap asal Selandia Baru ini akan kembali ke mobil tim RBPT pada Grand Prix Amerika Serikat, 18-20 Oktober mendatang di Circuit of the Americas, Austin.
Di sisi lain, Daniel Ricciardo dikabarkan memilih untuk bersama keluarganya di Australia. Tampaknya, ia membutuhkan waktu untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya.
Meski meninggalkan F1 tanpa penyesalan, Ricciardo mengaku kembali jatuh cinta pada olahraga “Jet Darat” ini, meskipun hasil yang diraih tidak sesuai harapannya dan sulit kembali ke kursi Red Bull yang sangat diidamkannya.
Kini, Liam Lawson harus membuktikan dirinya dalam enam seri tersisa. Ia hanya punya dua pilihan: tenggelam atau berenang di dunia balap "Jet Darat" Formula 1. Semoga sukses, Liam Lawson!
(Bagus Aji)